Page 16 - e-modul_2015091002_Desi Dwi Cahyani
P. 16
Bila bilangan desimal yang akan dikonversikan berupa pecahan
desimal, maka bilangan tersebut harus dipecah menjadi dua bagian, yaitu
bilangan yang utuh dan yang pecahan. Misalnya bilangan desimal 125,4375
dipecah menjadi 125 dan 0,4375. Bilangan yang utuh, yaitu 125
dikonversikan terlebih dahulu ke bilangan biner, sebagai berikut.
Oleh karena itu, bilangan desimal 125 dalam bentuk bilangan biner
adalah 111101. Kemudian bilangan yang pecahan dikonversikan kebilangan
biner dengan cara yang berbeda seperti bilangan yang utuh, yaitu sebagai
berikut.
Jadi, bilangan desimal pecahan 0,4375 di dalam biner adalah 0,0111.
Hasil dari bilangan :
b. Konversi Bilangan Desimal ke Sistem Bilangan Oktal
Untuk mengkonversikan bilangan desimal kebilangan oktal dapat
dipergunakan remainder method dengan pembaginya adalah basis dari
bilangan oktal tersebut, yaitu 8. Misalnya bilangan desimal 385, dalam
bilangan oktal bernilai:
MODUL SISTEM BILANGAN 11