Page 163 - Kelas_11_SMA_Sejarah_Indonesia_Semester_1_Siswa_2016
P. 163

BAB 3


                                 Dampak Perkembangan


                          Kolonialisme dan Imperialisme











                        Setelah VOC dibubarkan, terjadilah perubahan penting dalam sistem pemerintahan
                        di tanah Hindia Belanda. Pembaruan sistem pemerintahan ini terutama dilakukan
                        oleh Daendels. Namun sistem pemerintahan yang baru itu dapat dilembagakan dan
                        dilaksanakan se ara nyata pada  aman pemerintahan  af es.  istem pemerintahan
                             yang baru itu bersifat dualistis, yakni ada pemerintahan Eropa dan ada
                        pemerintahan pribumi (sekalipun harus tunduk pada penguasa Eropa). Di samping
                          itu, sebenarnya ada kelompok Timur Asing yang kedudukannya setara dengan
                                        pribumi. Dalam hal ini para pangreh praja
                         direpresentasikan dalam pemerintahan pribumi. Namun penguasa kolonial sangat
                               menentukan sistem pergantian kekuasaan pemerintahan pribumi.


                         (Sementara itu) sejak pemerintahan Daendels, pembaruan di bidang pendidikan
                           di Hindia Belanda (juga) mulai dilakukan. Awalnya hanya ditujukan untuk
                          kepentingan tertentu dan kalangan tertentu. Namun sejak Politik Etis bergulir,
                        para bumiputra Hindia Belanda pun turut mengenyam pendidikan ala Barat. Pada
                          masa selanjutnya, hal ini menjadi bumerang bagi Belanda karena pendidikan
                        tersebut justru melahirkan elite lokal yang menaruh perhatian besar pada semangat
                                                     nasionalisme.


                            (Tauf k Abdullah   A.B. Lapian ( d).   nd n  ia dala  A u     a ah (2012 ).















                                                                                          155
                                                                             Sejarah Indonesia
   158   159   160   161   162   163   164   165   166   167   168