Page 23 - MRK JUNI 2019
P. 23
instrumen investasi yang pengembaliannya memiliki jangka panjang.
Hal yang juga harus disiplin dilakukan adalah mengevaluasi kinerja portofolio.
Inj perlu dilakukan untuk melihat apakah portofolio yang kita miliki sudah
berjalan sesuai dengan rencana, sudah maksimal atau memberikan keuntungan
yang diharapkan.
Setidaknya dengan melakukan evaluasi pada portofolio investasi kita dapat
mengetahui instrumen investasi mana dalam portofolio yang memiliki kinerja
baik atau tidak dan bisa merevisi yang berjalan tidak sesuai harapan.
Head of Business Development Division Henan Putihrai Asset Management
(HPAM) Reza Fahmi berbagi kiat mengatur portofolio saat sentimen negatif
sedang menekan pasar investasi dalam negeri.
Menurutnya para investor yang ingin mengurangi porsi instrumen berisiko
tinggi seperti saham, dapat berpindah dulu ke reksadana pasar uang ataupun
reksadana pendapatan tetap. faktor yang menjadi pemberat
penurunan IHSG adalah sentimen
Dia juga menyarankan agar investor eksternal perang dagang AS dan
memperhatikan harga obligasi apakah China. Kepada investor yang
sedang turun atau naik dan juga yield aset sahamnya terkerek turun
yang dihasilkan. Sebagai gambaran sebaiknya tetap wait and see dan
dia menyarankan investor konservatif jangan melakukan cut loss.
untuk membagi porsi investasi di 50%
di instrumen saham, 30% obligasi dan
20% di pasar uang.
Sementara, bagi investor yang belum
masuk ke instrumen investasi, saat
ini menjadi waktu yang baik untuk
mencicil averaging buy, karena
23