Page 166 - @BIP
P. 166

Page  144




                                              b. Lantana camara L.







                      Nama lokal
                            Carru-carru

                      Nama Indonesia
                            Tembelekan,       tahi   ayam,

                            telekan
                      Karakteristik
                            Tumbuhan  ini  merupakan

                            tumbuhan        semak      ber-
                            kayu     dan      tegak       ini
                            memiliki tinggi mencapai

                            1.7 m,  pada  batang ter-
                            dapat      duri    dan     bulu
                                                                Gambar 117. Lantana camara L.
                            halus,   ranting   memiliki

                            bentuk     segiempat.      Daun     tunggal     berbentuk      bulat    telur

                            terletak     secara      berhadapan,         runcing      pada       bagian
                            ujungnya,  pertulangan  menyirip,  tepi  bergerigi,  permukaan
                            atas  kasar  karena  memiliki  rambut  yang  banyak  dibanding

                            pada      permukaan          bawah.       Bunga        tersusun      secara
                            berkelompok  dalam  bentuk  bulir  yang  padat,  tumbuh  pada

                            ketik   daun,   dan    mempunyai       warna     yang    bervariasi    mulai
                            dari jingga, kuning higga merah. Buah buni berwarna hitam
                            mengkilap, bergerombol, tumbuh pada ujung tangkai.
                      Cara penggunaan

                            Daun  dicelup  ke  air  panas  lalu  ditempel  untuk  mengurangi
                            obesitas.

                      Kandungan fitokimia
                            Tanaman      ini   mengandung        senyawa      pati,   fenol,   alkaloid,
                            steroid,  flavonoid,  saponin,  tanin,  catachin,  anthroquinone
                            (Kensa, 2011) dan minyak atsiri (Pattnaik & Pattnaik, 2010).

                      Perbanyakan
                            Melalui biji atau stek batang.
   161   162   163   164   165   166   167   168   169   170   171