Page 20 - 7. AKIDAH_AKHLAK_VII_MTS_2019
P. 20

Artinya: “ Telah kutinggalkan kepadamu dua perkara jika kamu berpegang teguh kepada
                           keduanya kamu tidak akan tersesat selama-lamanya,yakni Kitabullah(Al Quran)
                           dan sunnah Rasulullah”. (Al-Hadits)


                     Maka, apapun yang ditunjukkan Al-Qur’an dan As-Sunnah harus diimani, diyakini dan
               di amalkan dalam amal perbuatan. Sedangkan  yang tidak ditunjukkan oleh Al-Qur’an dan

               As-Sunnah maka harus ditinggalkan.
                     Karena itu, Allah menjamin orang-orang yang berpegang teguh terhadap Al-Qur’an dan

               As-Sunnah Rasul-Nya mereka berjalan dengan kesatuan kata, tidak bercerai-berai dan dalam
               manhaj yang benar.

                     Allah berfirman:
                                                                           ُ
                                                                                         اللّ لْبَحب ا ْ وُم ِ صَتْعا َ و
                                                                              ا ْ وق َّ رَفَت  َ لَ َّ و اًعْيِمَج ِ ه ِ  ِ
               Artinya :  “Dan berpeganglah kamu semuanya kepada tali (agama) Allah, dan janganlah
                           kamu bercerai-berai”. (QS. Ali-Imran; 103)
               a.  Al-Qur’an
                                   UJI PUBLIK
                      Al-Qur’an adalah firman Allah Swt. yang diwahyukan kepada Nabi Muhammad Saw.

                  dengan perantara malaikat Jibril. Melalui al-Qur’an inilah Allah Swt. menuangkan firman-

                  firmanNya berkenaan dengan konsep akidah yang benar yang harus diyakini dan dijalani
                  secara mutlak dan tidak boleh ditawar oleh semua umat Islam. Di dalam al-Qur’an banyak

                  terdapat ayat-ayat yang berisi tentang tauhid, diantaranya adalah QS. Al-Ikhlas ayat 1-4 di

                  atas, dan masih banyak lagi yang lain diantaranya:

                                                                                                َ
                                            َ
                                                                                                        ُ
                                       ٤ )  (َ د َحأَا ا وُفُكَُهَلَ   نُكَيَ مَلوَ)  ( ٣  َ دَلوُيَ مَلوَ دِلَيَ مَل) ٢ (َُدمَّصلاَُ َّ اللَّ) ١ (َ د َحأَُ َّ اللَّوُهَ لق
                                                                                 َ
                                                                      َ
                                                          َ
                                                                                                    َ
                      Katakanlah:  (1) "Dia-lah Allah, yang Maha Esa. (2) Allah adalah Tuhan yang segala
                  sesuatu bergantung kepada-Nya. (3) Dia tiada beranak dan tidak pula diperanakkan. (4)
                  dan tidak ada suatu apapun yang setara dengan Dia." (QS. Al-Ikhlas:1-4)

                                                                 َّ


                                                                                                  َّ
                                  َ
                                                                                                      َ
                                      َّ
                                                             َ
                  َ   ن َ موَُل بَقَ   نِمََلَز نأَي َ ِذلاَِباَتِكلاوَِهِلوُسرَىَلَعََل َّ زنَيِذلاَِباَتِكلاوَِهِلوُسروَِ َّ للَّابَاوُنِمآَاوُنمآََنيِذلاَاهُْيأَاَي
                                                                                    ِ
                                                    َ
                                                                               َ َ
                                              َ
                     َ َ
                                                                                             َ
                                                                         َ
                                                                                                     َ

                                        ) ١٣٦ (َااديِعَبَلًلاَضََّلَضَ دَقَفَر ِ خلآاَ ِ م   وَيلاوَِهِلُس ُ روَِهبُتُكوَِهِتَكِئلاموَِ َّ للَّابَ   رُف كَي
                                                                   ِ
                                                                                               َ َ
                                                                                        َ
                                                                                  َ ِ
                                                                            َ
                                                                                                    ِ
                      “Wahai orang-orang  yang beriman, tetaplah beriman kepada Allah dan Rasul-Nya
                  dan kepada kitab yang Allah turunkan kepada Rasul-Nya serta kitab yang Allah turunkan
                  sebelumnya.  Barangsiapa  yang kafir kepada Allah, malaikat-malaikat-Nya, kitab-kitab-
                  Nya,  rasul-rasul-Nya,  dan  hari  Kemudian,  Maka  Sesungguhnya  orang  itu  telah  sesat
                  sejauh-jauhnya”.(QS. An-Nisa’:136)
               10                                                    AKIDAH AKHLAK MADRASAH TSANAWIYAH KELAS 7
   15   16   17   18   19   20   21   22   23   24   25