Page 27 - E-Modul Perencanaan Desain Interior Hunian Berdasarkan Pendekatan Ergonomi
P. 27
Gambar 8. Organisasi ruang mengelompok
(Sumber: https://i.pinimg.com/1200x/ea/67/f8/ea67f898d24dd705a1adbe5c98c1f7c6.jpg)
6. Cahaya
Cahaya dapat digunakan untuk menghasilkan efek estetika. Terdapat dua
macam sumber cahaya, yaitu pencahayaan alami dan pencahayaan buatan.
a) Pencahayaan alami
Pencahayaan alami didapatkan dari proses penempatan jendela, bukaan,
dan permukaan reflektif lainnya sehingga pada siang hari ruangan
tersebut dapat menyediakan cahaya alami yang efektif ke dalam ruangan.
pencahayaan alami menjadi pertimbangan pada saat merancang sebuah
bangunan dengan tujuan untuk memaksimalkan kenyamanan visual atau
untuk mengurangi penggunaan energi.
Pencahayaan alami pada siang hari terutama pada negara tropis dapat
dimanfaatkan mulai sekitar pukul 06.00 sampai pukul 18.00. Pemanfaatan
ini tentu akan mengurangi konsumsi energi listrik dalam ruangan dan
memberikan kenyamanan psikologis bagi penggunanya.
Pencahayaan alami ini baik apabila memenuhi syarat berikut:
− Pada siang hari antara pukul 08.00-16.00 dengan cuaca sekitar dalam
kondisi baik dan terdapat cukup banyak cahaya.
− Distribusi cahaya dalam ruangan tersebut merata dan tidak
menimbulkan kontras yang mengganggu.
Untuk mendapatkan sumber cahaya alami ini dapat dilakukan dengan
bantuan beberapa perabot, seperti jendela, skylight, dan perabot hemat
energi.
− Jendela
Penggunaan jendela merupakan cara yang paling umum untuk
memasukkan cahaya siang hari ke dalam sebuah ruangan. Jendela
dipasang pada bidang dinding dengan orientasi vertikal agar cahaya
dapat masuk dan terdistribusi. Oleh karena itu, sebaiknya jendela
14