Page 87 - E-modul Perencanaan Desain Interior Hunian Berdasarkan Ergonomi

4. Antropomteri yang digunakan untuk perancangan dapur adalah lebar badan
(lebar dada berdiri), jangkauan tangan ke depan, tinggi siku berdiri, lebar

bahu, jangkauan tangan ke atas, tinggi mata, lebar pantat ke lutut, tinggi
pinggang berdiri dan jangkauan rentang tangan.

Tabel 2. Antropometri pada dapur

(Sumber: Prasetyo dan Sari, 2020 )

C.

Pertimbangan Perencanaan Dapur Ergonomi

Hal-hal yang perlu diperhatikan dalam merancang sebuah dapur ergonomi
adalah sebagai berikut:
1. Jarak kelonggaran antara pengguna dengan perabot dapur
2. Lebar sirkulasi orang lewat tidak akan mengganggu pada saat melakukan

aktivitas memasak.
3. Jarak jangkauan tangan memudahkan menjangkau alat-alat atau bahan-
bahan yang disimpan di dalam kabinet atas maupun bawah.

4. Tinggi meja dapur disesuaikan dengan antropometri pengguna sehingga
tidak menimbulkan kelelahan saat memasak.
5. Mempertimbangkan jarak penglihatan yang cukup, seperti untuk melihat
keseluruhan alat perapian pada saat memasak dan juga untuk faktor

keamanan.
6. Aktivitas pokok memasak, seperti mencuci, meracik, menggoreng dan
merebus diletakkan berdasarkan urutan proses sehingga memudahkan

dalam pelaksanaannya.
7. Menerapkan prinsip triangle dapur yang tidak saling menghalangi dan juga
jarak yang tidak terlalu jauh.
Beberapa hal yang perlu dipertimbangkan dalam merancang sebuah dapur
ergonomi dibagi ke dalam tiga zona yaitu sebagai berikut:

74