Page 346 - Papua dalam arus sejarah bangsa
P. 346
Kapal penjelajah RI “ Irian”, salah satu peralatan perang yang dibeli dari Uni Soviet untuk Peleton Viberglass di garis depan. Peleton (berkekuatan sekitar 30 orang) mengenakan pakaian
memperkuat ABRI dalam perjuangan pembebasan Irian Barat, 1965 seragam TNI dan bersenjata, para tentara tersebut siap membela negara Indonesia dari
Sumber : Perpustakaan Nasional RI pembentukan negara boneka Papua dan mengibarkan bendera merah putih sebagai lambang
wilayah Indonesia, 1962
Sumber: Arsip Nasional RI
pergerakan pasukan terus mencapai di sekitar perairan Kepulauan Raja
Fakfak, Kaimana, dan Merauke Ampat untuk mencegah peyusupan Herlina. Herlina diterjunkan ke tengah Papua dan tetap memilih untuk berada
(Drooglever, 2010:501). pasukan Indonesia. Dengan semakin
banyaknya pasukan yang berhasil belantara Papua selama berbulan- di dalam NKRI.
Komando Mandala untuk merebut disusupkan, maka didirikanlah suatu bulan dan mampu bertahan hidup. Atas
Papua dipimpin oleh Mayor Jenderal Stasiun Pemancar Radio Gerilya di jasanya, Presiden Soekarno memberikan Selain itu, Pertempuran Laut Arafuru
Soeharto. Mulailah kegiatan Waigeo yang diberi nama “Kasuari”, sabuk emas kepada Herlina, maka yang mengakibatkan gugurnya
penyusupan ke daerah Papua pada tahun 1962. Dari pemancar radio selanjutnya Herlina dikenal pula dengan Komodor Yos Sudarso pada 15
dilakukan. Pada 18 Maret 1962 sebuah inilah pergerakan dan manuver pasukan julukan “Si Pending Emas”. Pejuang dan Januari 1962, menjadi pematik bagi
kompi yang dipimpin Letnan Nana yang bertugas masuk ke daerah musuh pahlawan dari Papua lainnya, seperti perlawanan yang lebih besar lagi oleh
berangkat dari Gebe ke Waigeo, Belanda terus dipantau. Silas Papare, Frans Kaisiepo, Martin perajurit dan dengan dukungan rakyat
namun dibelokkan ke Pulau Gag, Indey, dan Dimara juga termasuk dalam gerilya di daratan Papua. Oleh
karena pergerakannya diketahui patroli Dalam upaya pembebasan Papua, putra-putra Papua yang telah berjuang karena kondisi geografis wilayah paling
Belanda. Sejak itu, patroli Belanda seorang tokoh perempuan pejuang sekeras tenaga dan pikirannya untuk timur Indonesia ini terdiri dari luasnya
semakin intensif melakukan penjagaan yang tidak boleh dilupakan adalah mengakhiri kolonialisme Belanda di laut dan banyaknya pulau, maka
3
3300 P PAPUA DALAM ARUS SEJARAH BANGSAAPUA DALAM ARUS SEJARAH BANGSA P PAPUA DALAM ARUS SEJARAH BANGSAAPUA DALAM ARUS SEJARAH BANGSA 33131
33