Page 13 - RAHMATAN LIL ALAMIN
P. 13

Sumber Islam paling otoritatif, Qur’ân, dengan
          sangat  tegas  menyebutkan  bahwa  agama  yang
          dibawa  oleh  Nabi  Muhammad  SAW  adalah  agama
          “rahmatan li al-‘âlamîn,” yakni:



                                                               َ
                                      ِ َ ْن ِّ ً
                                                    َّا ِ َ ْن
                                    َ ْن يملعلل ةَ ْن حر لا كٰنلسرا آَم َ و
                                                 َ
                                                            َ ْن
                                         ٰ
                Aku tidak mengutusmu (Muhammad) kecuali sebagai
                (penyebar) kasih sayang bagi semesta alam.”
                (Q.S. al-Anbiyâ [21]:107).
                Fungsi  kerahmatan  ini  dielaborasi  oleh  Nabi
          Muhammad  SAW  dengan  pernyataannya  yang
          terang benderang:”Inni bu’itstu li utammima makârim
          al-akhlâq”  (Aku  diutus  Tuhan  untuk  membentuk
          moralitas  kemanusiaan  yang  luhur).   Atas  dasar
          inilah,  Nabi  Muhammad  SAW  selalu  menolak
          secara  tegas  cara-cara  kekerasan,  pemaksaan,
          diskriminatif.  4

                Allah  telah  merestui  cara-cara  atau  metode
          penyebaran  Islam  yang  dijalankan  Nabi  SAW
          sebagaimana yang terdapat dalam al Quran :



                بلقلا ظيلغ اظف تنك ولو مله تنل للها نم ةحر مابف

                مله  رفغتساو  مهنع  فعاف  كلوح  نم  اوضفن  ل


                                                  رملا فى مهرواشو



                4. Manna’. Khalil. al-Qaththān,. Mabāhits  fi  ‘Ulūm  al-Qur’ān,. (Riyādh:.
          Mansyūrāt.al-’Ashr.al-Hadīts,.t.th.),.hlm..9

          4     •     DR. H.Udin, M.A
   8   9   10   11   12   13   14   15   16   17   18