Page 41 - E-MODUL SEJARAH LOKAL SITUS WONOSUKO SEBAGAI PENINGGALAN MEGALITIK DI BONDOWOSO
P. 41
@2022, Pendidikan Sejarah, Universitas Jember
Di Nias, dolmen (dane-dane) adalah tempat berdiri putri raja saat menari dan tempat bagi
putri-putri raja berlatih menari. Dolmen tempat berdiri putri raja saat menari dinamakan neogadi,
sedangkan dolmen tempat bagi putri-putri raja berlatih menari disebut neoadulomano. Dolmen di
Nias dicirikan oleh bentuknya yang khas menyerupai jamur (mushroomshaped dolmen).
Sumber: Arkenas dalam Prasetyo, 2015: 127.
Gambar 24: Dane-dane jenis Neogadi dari Tundrumbaho, Nias
Dolmen-dolmen di Tondon, Enrekang (Su-
lawesi Selatan) hingga saat ini bahkan masih
digunakan sebagai tempat pelaksanaan ritus adat
pannaungan kumande dan mappeong. Pannaun-
gan kumande adalah ritus adat berupa pesta pada
saat memulai musim tanam jewawut atau millet
(Panicum sp). Sedangkan mappeong adalah ritus
Sumber: Prasetyo dalam Swatika, 2020: 80.
adat berupa acara tasyakuran pada saat musim
Gambar 25: Dolmen dari Tondon, Enrekang,
panen jewawut dengan tujuan memohon agar
Sulawesi Selatan.
hasil panen diberkati oleh sang pencipta (Swatika,
2020: 79-80).
E-modul Berbasis Discovery Learning 28
