Page 62 - E-MODUL SEJARAH LOKAL SITUS WONOSUKO SEBAGAI PENINGGALAN MEGALITIK DI BONDOWOSO
P. 62
@2022, Pendidikan Sejarah, Universitas Jember
Berdasarkan informasi lisan Heri Kusdarijanto, selaku Pamong Budaya Ahli Muda -
Kepala Sub Koordinator Sejarah dan Cagar Budaya, Dispapora Bondowoso. Situs Wonosuko
ditemukan pertamakali pada jaman kolonial Hindia –Belanda. Situs Wonosuko masuk pada cata-
tan Belanda Verbeek (1923) termasuk van Heekeren (1929) selanjutnya di catat oleh Pak Bagyo
Prasetyo (1984) dilanjutkan institusi lain di di Bondowoso secara umum. Pada tahun 1985 dil-
akukan pencatatan oleh team Balai Arkeologi Yogyakarta. Situs Wonosuko juga di catat oleh
Balai Pelestarian Cagar Budaya dan dilakukan registrasi serta diberi no registrasi pada tahun
2009. Dinas Pariwisata Kebudayaan Pemuda dan Olahraga dan Pehubungan (Disparpora)
mengupdate data secara bertahap dari tahun 2015, 2017, hingga tahun 2018. Selanjutnya Dinas
Pendidikan dan Kebudayaan melakukan update data pada tahun 2019 (Wawancara Heri , 03
Agustus 2022). Situs Wonosuko merupakan situs yang terletak di kecamatan Tamanan, pena-
maan Situs Wonosuko ini di pilih karena sebaran benda, struktur, dan bangunan terban-
yak(dominan) terdapat di daerah Wonosuko (Wawancara Heri dan Fajrianto, 03Agustus 2022).
Letak dan jarak tempat Situs Wonosuko dari pusat kota sekitar 18 km (Dinas Pariwisata, Pemuda
dan Olah Raga Kabupaten Bondowoso dalam (BPS Kabupaten Bondowoso, 2019).
Sumber : Leiden University Libraries (KITLV, 106014).
Gambar 35: Emplacement van een onderneming te Tamanan bij Bondowoso, Circa 1880 (Penempatan
perusahaan di Tamanan Bondowoso, sekitar tahun 1880).
E-modul Berbasis Discovery Learning 49