Page 197 - Ebook_Toponim Jogja-
P. 197
Toponim Kota Yogyakarta 179
Sumber: Survei tahun 2019
Lapangan Karang
yang terdapat di
Kampung Prenggan
3. Kampung Tegalgendu
Ada dua pendapat terkait toponimi Kampung Tegalgendhu. Pertama, asal muasal
nama Kampung Tegalgendhu yang didasarkan pada kisah perjalanan Ki Ageng Mangir
menemui Panembahan Senapati, penguasa Kerajaan Mataram Islam. Tegalgendhu disini
terdiri dari kata “têgal” dan “gendhu”. “Têgal” yang dalam Bahasa Jawa berarti ladang,
dalam kamus Bausastra Jawa (Poerwadarminta, 1939) bermakna tanah yang ditanami
palawija dan sebagainya tanpa digenangi air (palêmahan sing ditanduri palawija lsp. tanpa
diêlêbi banyu). Adapun kata “gendhu” berasal dari kata “gendha-gendhu” yang dalam
Bahasa Jawa artinya ragu-ragu (Haditama, 2010: 36 dalam Istiani, 2012: 119). Konon
menurut cerita pada waktu Ki Ageng Mangir dalam perjalanan menemui Panembahan
Senopati, di suatu tempat (tegalan) ia merasa gundah dan ragu tetapi ia jalan terus,
tempat tersebut kemudian disebut Tegalgendu (Gupta, 20017: 113).

