Page 116 - E- Modul penelitian Tata Rias dan Kecantikan
P. 116
b. Pedekatan Penelitian Kuantitatif
Pendekatan penelitian ini umumnya dilakukan untuk meneliti suatu populasi atau sampel
yang bertujuan untuk membuktikan suatu hipotesis yang telah ditetapkan di dalam
penelitian. Pendekatan penelitian ini biasanya menggunakan data yang bersifat numerik
atau angka. Maksud dari angka disini adalah untuk meneliti permasalahan yang bisa diukur
dengan angka. Lantaran data yang dipakai berupa angka, maka analisis data yang dipakai
akan bersifat statistik.
Secara umum, pendekatan kuantitatif dibagi menjadi dua metode, yaitu:
1) Survei. Survei merupakan salah satu jenis penelitian kuantitatif yang dilakukan untuk
mencari data baik di masa lalu maupun sekarang. Data yang dicari berupa hubungan
variabel, pendapat atau karakteristik pelaku. Data tersebut dikumpulkan menggunakan
kuesioner atau angket, di mana hasilnya cenderung digeneralisasikan.
2) Eksperimen. Eksperimen merupakan salah satu jenis penelitian kuantitatif yang
dilakukan untuk mencari tahu pengaruh atau hubungan antar variabel terkait kondisi
yang telah disesuaikan. Kondisi yang disesuaikan ini dilakukan agar tidak ada variabel
daun yang ikut campur atau memengaruhi variabel dependen. Caranya adalah dengan
melakukan eksperimen terhadap suatu kelompok yang sudah dikontrol.
c. Pendekatan Penelitian Campuran
Metode pendekatan penelitian ini menggabungkan pendekatan penelitian kualitatif dan
kuantitatif. Metode ini dilakukan untuk memperoleh data yang lebih lengkap agar bisa
memahami lebih mendalam suatu fenomena. Metode ini juga bertujuan untuk memperkuat
kesimpulan dari penelitian.