Page 88 - MAJALAH MULIA EDISI MARET 2021 VERSI ONLINE
P. 88
KHAZANAH
MUSLIM AFRIKA MENGENAL
PENYEMBELIHAN DAN
MAKANAN HALAL SEJAK
ABAD KE-12
Muslim di Afrika telah mengenal penyembelihan dan makanan halal
ratusan tahun, bahkan ketika bangsa Eropa masih mengkonsumsi babi
ra tahun 80-90 di Indonesia kin telah membangun masjid lebih ke-
mulai marak desakan lembaga cil yang belum ditemukan. Kesimpulan
halal. Era berikitnya, sekitar ta- para peneliti ini setidak nya setelah
E hun 2000-an disusul munculn- memeriksa sekitar 50.000 tulang he-
ya kajian-kajian, buku-buku bahkan wan yang berasal dari abad kedela-
banjir produk-produk halal. pan atau kesembilan Masehi, me-
Tapi tahukan Anda, sejak abad ke- nemukan bukti teknik penyembelihan
12, komunitas Muslim awal di Afrika halal yang diduga telah diper kenalkan
telah mengenal makanan bahkan diet oleh pe dagang Muslim yang safar
makanan halal dan penyembelihan (bepergian).
halal. Hal ini ditunjukkan setelah pe- Penduduk mungkin telah me-
nemuan ribuan tulang binatang purba. ngadopsi praktik keagamaan secara
Praktik penyembelihan halal telah pragmatis, kata Insoll. Yang menarik,
menjadi hal umum ketika Islam menye- tidak ada sisa-sisa babi--yang sangat
bar melalui Ethiopia, saat komunitas dilarang dalam Islam-- diidentifikasi di
Muslim yang hidup berkembang de- Harlaa dan Ganda Harlaa, meskipun
ngan pengaruh impor dan ekspor pro- hewan tersebut mungkin telah dima-
duk di sekitar Laut Merah, Mesir, India, kan oleh pengunjung atau penduduk
dan Jazirah Arab, kata temuan para non-Muslim.
arkeolog. Peneliti tidak menemukan tulang
Arkeolog yang dipimpin oleh daging babi, babi hutan, aardvark
Timothy Insoll dari University of Ex- (babi tanah di Afrika), landak, kelinci,
eter menunjukkan bawah penduduk gennet, luwak, dan macan tutul. Seba-
di wilayah Harlaa, Harar, dan Ganda liknya, warga Harlaa menyantap ikan
Harlaa di timur Ethiopia telah memu- laut asin kering yang didatangkan dari
lai makan makanan halal sekitar 400 kawasan Laut Merah.
tahun sebelum masjid besar dan si- Hal ini amat berbeda dengan ke-
tus pemakaman didirikan di wilayah biasaan orang Eropa. Tiga tahun
tersebut , demikian pernyataan yang lalu, sekelompok ilmuwan asal Eropa
dirilis oleh University of Exeter, Mei tertarik mengetahui pola diet ratusan
2020 lalu. tahun lalu, untuk menilik bagaimana
Insoll menjelaskan, bagaimanapun, kondisi kesehatan manusia saat itu.
bahwa pemeluk awal Islam ini mung- Proyek yang dipimpin Martin Søe ber-
84 MULIA | Rajab 1442/Maret 2021