Page 25 - BUKU KENANGAN PSI 71 (FINAL)_Neat
P. 25
Ngga ada lu ga rame
Sejak menyelesaikan studi di Fakultas Psikologi UNPAD saya tidak pernah
bekerja di "kantoran" seperti teman-teman lain. Saya bekerja di Biro Psikologi
yang berlokasi di Bandung dan Jakarta. Kami lebih banyak bertugas ke luar kota
tanpa mengabaikan tugas rutin di Biro kami.
Salah satu penugasan yang sering kami lakukan adalah di perkebunan kelapa
sawit milik PT ASTRA AGRO LESTARI yang berlokasi di pelosok pulau
Kalimantan, Pulau Sulawesi dan pulau Sumatra. Lokasi yang dituju cukup
menantang. Kami harus melalui hutan dan jurang dan kadangkala harus
ditempuh dengan menggunakan feri atau perahu. Waktu perjalanan cukup lama
sekitar 8 sampai 16 jam lewat perjalanan darat tergantung dari lokasi tujuan.
Tugas kami di sana adalah melaksanakan assement, potrev untuk para
karyawan yang akan menduduki posisi tertentu. Selain itu juga melakukan
seleksi bagi anak-anak karyawan atau di sekolah yang letaknya di sekitar
perkebunan tersebut guna melanjutkaan pendidikan di Politeknik Manufaktur
milik Astra dengan program bea siswa.
Saat menjalankan tugas banyak hal yang harus diperhatikan. Seperti misalnya
cara berpakaian tidak layaknya seperti kalau kita bertugas diperkotaan.
Pakaian tidak formal, disesuaikn dengan kebiasaan disana guna memperkecil
"jarak "antara kami yang bertugas dengan para peserta. Diharapkan mereka
lebih terbuka dan tidak sungkan untuk menceritakan apa yang dialami dan
diharapkan dapat terjalin relasi yang tidak formal. Cara menyampaikan
instruksi juga disesuaikan dengan kemampuan mereka dalam menangkapnya.
Diluar dugaan, yang selama ini kita mungkin menganggap bahwa masalah yang
perlu ditangani oleh kita sebagai psikolog hanya ada di seputaran kota saja.
Banyak masalah yang muncul yang tergali dari wawancara yang dilakukan. Dan
biasanya setelah dilakukan wawancara sesuai waktu dan prosedur yang
diberlakukan. Mereka akan terbuka untuk bercerita tentang apa yang mereka
rasakan. Mereka akan datang pada malam hari ke tempat kami. Di kesempatan
itu mereka banyak bercerita kebutuhan untuk mendapatkan pengarahan
tentang membimbing anak mereka yang remaja, memberikan motovasi untuk
belajar dan yang utama bagaimana caranya untuk meningkatkan rasa percaya
diri. Kurang rasa percaya diri ini sangat dirasakan manakala harus melakukan
presentasi di depan atasan mereka terutama kalau atasan itu datang dari kantor
pusat di Jakarta. Nah sebetulnya itu salah satu tugas kita untuk dapat
mengarahkan dan mengatasi apa yang mereka rasakan.
Dari pengalaman tersebut diatas, saya berpendapat bahwa peluang kita untuk
mengabdikan ilmu yang kita dapat bisa dilakukan dimanapun. Apalagi di
pelosok-pelosok yang jauh dari perkotaan.
Satu hal yang membuat bangga adalah mereka begitu senang dan bangga sekali
dapat "sesuatu" dari kami. Fakultas Psikologi UNPAD terkenal deh di
perkebunan.
ADJENG ARYANI NATAADININGRAT
50 Tahun Persahabatan PSI71 10