Page 10 - E-MODUL_RENDAH HATI, HEMAT DAN SEDERHANA_KELAS 8
P. 10

e-MODUL PAI KELAS 8                                                                    2020





                         itu, orang lain juga tidak senang dengan penampilan kita itu. Allah juga sangat melarang
                         manusia berjalan dengan kesombongan.

                                Adapun dalil naqli yang memberi pesan-pesan mulia terkait dengan berperilaku
                         rendah hati diantaranya Q.S. Al-Furqan/25 : 63 sebagai berikut :














                         Artinya :
                         “Dan hamba-hamba Tuhan Yang Maha Pengasih itu adalah orang-orang yang berjalan di

                         bumi dengan rendah hati dan apabila orang-orang bodoh menyapa mereka (dengan kata-
                         kata yang menghina), mereka mengucapkan “salam”.




                             Ayat  ini  mengandung  pesan-pesan  mulia tentang  ciri-ciri  orang  yang  tawadhu’,
                        diantaranya adalah bertutur kata yang baik lagi sopan dan penuh sikap rendah hati kepada
                        siapa  saja,  meskipun  kepada  orang  jahil  (orang  rendahan  yang  bodoh,  jahat,  kasar  dan

                        semisalnya).
                        a. Menurut  Allah swt,  orang-orang  beriman  yang  memiliki  sifat  tawadhu’  akan

                            memperoleh gelar ibadurrahman, yaitu hamba-hamba Allah yang akan mendapatkan
                            rahmat paling besar di sisi Allah.

                        b. Ibadurrahman  itu  adalah  mereka  yang  berjalan  di  muka  bumi ini  dalam  keadaan
                            tawadhu’,  dalam  keadaan  tunduk,  dalam  keadaan  merasa  bahwa  dirinya  adalah
                            makhluk yang sangat kecil

                             Melalui ayat ini, Allah SWT. melarang keras manusia memiliki sifat sombong. Hanya
                        Allah sajalah yang berhak untuk sombong. Semua makhluk temasuk manusia tidak boleh

                        sombong atau angkuh. Tahukah kalian bahwa Allah sangat murka kepada setan karena
                        keangkuhannya? Waktu itu Allah perintahkan setan untuk meghormati dan menghargai

                        Adam as. Namun, mereka dengan sombongnya menolak dan menyatakan bahwa mereka
                        lebih baik dan lebih mulia derajatnya dibanding Adam as. Setan merasa bahwa dirinya yang
                        diciptakan dari api itu jauh lebih mulia, sedangkan Adam hanya diciptakan dari tanah.

                             Nabi  Muhammad  berpesan  agar  kita  senantiasa  menghiasi  diri  kita  dengan sifat
                        tawadu’  (rendah  hati)  dan  menjauhkan  dari sifat sombong.  Sebagai  pelajar,  pesan Nabi

                        Muhammad  ini  dapat  kalian  terapkan  mulai  dari  hal  yang  sederhana.  Misalnya,  ketika

                                                                                SMPN 50 SURABAYA     6
   5   6   7   8   9   10   11   12   13   14   15