Page 14 - lkpd nurlia yunizar
P. 14
Namun, kondisi ekonomi tidak juga membaik. Anggaran
negara mengalami defisit. Harga barang dan bahan
bakar juga terus naik. Selain itu, terjadi peristiwa
penculikan dan pembunuhan terhadap beberapa
jenderal dan perwira angkatan darat, yang dikenal
dengan peristiwa G30S/PKI, pada tahun 1965. Hal ini
memperburuk kestabilan politik dan ekonomi di
Indonesia.
Kemerdekaan Indonesia Hingga Awal Reformasi Setelah
kemerdekaan, Indonesia masih harus terus berjuang
untuk menjadi negara yang berdaulat seutuhnya.
Perkembangan di bidang politik, ekonomi, sosial dan
budaya Indonesia kemudian dibagi menjadi 4 masa
berikut. akan dilanjutkan pembahasan mengenai masa
orde baru dan reformasi. Setelah peristiwa G30S/PKI,
pemerintah belum sepenuhnya berhasil menstabilkan
politik terkait peristiwa tersebut. Hal ini mendorong
pemuda dan mahasiswa untuk melakukan aksi
demonstrasi menuntut penyelesaian yang seadil-adilnya
terhadap pelaku G30S/PKI dan perbaikan kondisi
ekonomi. Pada akhirnya, tanggal 12 Januari tahun 1966,
masyarakat mengajukan Tiga Tuntutan Rakyat (Tritura)
yang berisi: bubarkan PKI, bersihkan Kabinet Dwikora
dari unsur-unsur Gerakan 30 September, dan turunkan
harga. Supersemar atau Surat Perintah 11 Maret adalah
surat perintah yang ditandatangani oleh Presiden
Soekarno kepada Letjen Soeharto.