Page 54 - Buku Paket Kelas 9 Pendidikan Agama Hindu dan Budi Pekerti
P. 54

          pakar memperkirakan Ayurveda memiliki sejarah lebih panjang yakni dirintis sekitar tahun 3.000 Sebelum Masehi yang mencakup ajaran spiritual dan perilaku.
Setiap orang mempunyai kebiasaan yang berbeda antara satu dengan yang lainnya. Kebiasaan yang dilakukan sehari-hari sangatlah berpengaruh pada jam biologis dari badan. Kita harus bangun pagi lebih awal, yaitu pada pukul 04.00 WIB ketika matahari belum terbit. Kemudian berdoa kepada Tuhan yang telah menjaga tidur, selanjutnya membersihkan tempat tidur dan cuci muka. Setelah itu, minum air putih untuk membersihkan ginjal dan pencernaan. Dalam kasus ini banyak orang yang beranggapan bahwa ketika pagi hari sering minum kopi atau teh, padahal kebiasaan ini tidak baik dalam khasanah ayurveda karena pada saat pagi hari tubuh kita sedang melakukan detoksinasi atau mengeluarkan racun dari tubuh, sehingga hal yang harus dilakukan adalah dengan minum air putih untuk membantu pencernaan kita dalam membuang kotoran itu. Selain itu, seseorang harus terbiasa melakukan meditasi dan yoga setelah membersihkan diri, pelaksanaan meditasi ini paling sedikit adalah 15 menit karena untuk keseimbangan pikiran dari pengaruh kehidupan duniawi.
Kehidupan manusia yang tidak lepas dari pengaruh kemahakuasaan Tuhan, dalam ajaran Hindu terdiri dari dua aspek, yaitu aspek nyata atau ”skala” dan aspek tidak nyata atau ”niskala”. Aspek skala adalah sesuatu yang jelas dan langsung dapat dilakukan melalui hasil berpikir (cognitive) yang juga menghasilkan emosi dan perilaku, kemudian dapat dirasakan melalui panca indera. Aspek niskala mengandung keyakinan pada ajaran agama yang mempengaruhi ketentraman batin melalui vibrasi-vibrasi kesucian yang hasilnya tidak dapat dirasakan melalui panca indra. Keduanya tidak terpisahkan dan oleh karena itu perlu diperhatikan secara bersama-sama. Dalam konteks pola hidup bersih dan sehat terdapat pula aspek skala dan niskala sebagaimana diatur dalam Atharwa Weda. Psikolog Barat, Sperman & Reven (1938) menyatakan bahwa kondisi ideal untuk hidup bersih dan sehat atau ”Living Healthy” meliputi unsur-unsur: physical, emotional, sosial, intelektual, dan spiritual. Beberapa cendekiawan Hindu berpendapat bahwa membersihkan tubuh, pikiran, jiwa (atma), dan akal (budi) dilaksanakan bersama-sama.
Untuk menjaga keseimbangan ini seseorang dapat melakukan yoga surya namaskara sebagai jalan yoga untuk meningkatkan kesadaran serta pencerahan spiritual dengan cara menghormati dan memuja Matahari. Kinerja Surya Namaskara dengan 12 pose yang digerakkan secara berurutan dengan irama yang stabil dimana pose ini mencerminkan irama alam semesta, 24 jam hari,
 48 Kelas IX SMP
        





























































































   52   53   54   55   56