Page 87 - MODUL KEWARGANEGARAAN
P. 87
kurang baik seperti tirani, oligarki, populisme atau
oligopoli.
2. Demokrasi sebagai Sistem Politik
Gambar 5.2
Demokrasi Indonesia
Sumber:
https://www.google.com/imgres?imgurl=htt
ps%3A%2F%2Fwww.newmandala.org%2Fwp-
content%2Fuploads%2F2014%2F06%2F2014061
7_PrabowoFB-
440x297.jpg&imgrefurl=https%3A%2F%2Fwww.n
ewmandala.org%2Fdemokrasi-indonesia-dalam-
bahaya%2F&tbnid=7wbqZUi7NEJ4mM&vet=1&doc
id=j79q73fVqPY7cM&w=440&h=297&hl=in-
ID&source=sh%2Fx%2Fim
Demokrasi tumbuh sebagai sistem politik
negara ketika bentuk pemerintahan republik atau
monarki. Para ahli yang mendefinisikan demokrasi
sebagai sebuah sistem. Misalnya, Henry B. Mayo
(Mirriam Budiardjo, 2008:117) mengemukakan
bahwa sistem politik demokrasi didasarkan pada
landasan dasar perwakilan yang bertindak efektif
untuk politik universal. Hal ini dipantau oleh rakyat
dalam pemilihan umum reguler, berdasarkan
MODUL KEWARGANEGARAAN
[80]