Page 20 - e-Modul Sejarah SMK MST-2
P. 20

Konferensi  Pangkal  Pinang  dan  Konferensi        sumber daya alam Indonesia untuk membantu
               Denpasar. Konferensi tersebut menghasilkan          perekonomian  Belanda  yang  mengalami  krisis
               Badan  Permusyawaratan  Federal  (BFO)  yang        pasca perang.
               menaungi  pengelolaan  Republik  Indonesia
               Serikat pada masa revolusi (1945-1949). BFO         Agresi  Militer  Belanda  I  bertujuan  untuk
               terdiri  dari  15  pemimpin  negara  bagian  dan    menguasai sumber daya alam di pulau Sumatra
               daerah  otonom  yang  tergabung  dalam  RIS.        dan  Jawa.  Dalam  buku  Sejarah  Indonesia
                                                                   Modern 1200-2004 (2005) karya M.C Ricklefs,
               Konflik    antara   Indonesia    –    Belanda       pada  tanggal  20  Juli  1947  tengah  malam,
               berlangsung dari September 1945 – Desember          Belanda  mulai  melancarkan  aksi  militer.
               1949.  Belanda  melancarkan  Agresi  Militer        Pasukan  Belanda  bergerak  dari  Jakarta  dan
               Belanda I (1947) dan Agresi Militer Belanda II      Bandung  untuk  menduduki  Jawa  Barat.
               (1948)     dengan     tujuan     meruntuhkan        Pasukan Belanda di Surabaya digerakan untuk
               pemerintahan Republik Indonesia.                    menguasai Madura dan Jawa Timur.

               a) Angeri  Militer  Belanda  I  Tanggal  21         Sedangkan  Pasukan  Belanda  di  Semarang
                  Juli 1947                                        digerakan  untuk  menguasai  Jawa  Tengah.
                                                                   Prioritas  Agresi  Militer  di  pulau  Jawa  adalah
                                                                   untuk  menguasai  kawasan  pelabuhan  pesisir
                                                                   utara, perkebunan tebu dan pabrik-pabrik gula.
                                                                   Di  Sumatera,  Belanda  mampu  menguasai
                                                                   perkebunan  di  sekitar  Medan  serta  tambang
                                                                   minyak  dan  batu  bara  di  sekitar  Palembang.

                                                                   b) Angeri  Militer  Belanda  II  Tanggal  19
                                                                      Desember 1948
               Bangsa  Indonesia  harus  berjuang  kembali
               untuk  mempertahankan  kedaulatan  melawan
               Belanda  yang  ingin  kembali  menjajah  di
               Indonesia.

               Belanda melaksanakan Agresi Militer Belanda I
               pada  tanggal  21  Juli  1947.  Agresi  Militer
               Belanda  I  juga  biasa  disebut  dengan  Operatie
               Product.  Berikut  beberapa  latar  belakang
               Agresi  Militer  Belanda  I,  yaitu:  Adanya
               keinginan Belanda untuk menjadikan Indonesia        Belanda  mulai  menyerang  Yogyakarta  secara
               sebagai negara jajahannya kembali. Pemerintah       mendadak  pada  Minggu  pagi  19  Desember
               Indonesia  menolak  ultimatum  dari  Van Mook       1945.  Belanda  menyerang  Yogyakarta  melalui
               untuk menarik tentara Indonesia sejauh 10 km        jalur darat dan udara.
               dari garis demarkasi. Belanda ingin menguasai



                          e-Modul SMK kls X                                                                   20
                          Sejarah Indonesia Bab-1 Semester 2
   15   16   17   18   19   20   21   22   23   24   25