Page 103 - Microsoft Word - E-BOOK BEST PRACTICE_DARI FILM PENDEK HINGGA PANDAI SIKEK
P. 103

7)  Pemberian  motivasi  berupa  tepuk  tangan  sebagai
                 apresiasi kepada teman kelompok yang sudah persentasi,
                 demikian selanjutnya.
              8)  Tahap  terakhir  adalah  Story  Telling  sebagai  refleksi  atas
                 semua tahap pembelajaran yang sudah dilaksanakan.
                     Ramuan  Mas  Sayang  lebih  jelasnya,  dideskripsikan
              sebagai berikut.
              1.  Masalah
                         Guru  terlebih  dahulu  menginformasikan  tentang
                 berbagai tahap yang akan dilaksanakan. Masalah diambil
                 dari  materi  pelajaran  dihubungkan  dengan  situasi  nyata
                 dalam kehidupan. Tahap ini bermanfaat agar peserta didik
                 mampu  berpikir  kritis  dalam  memecahkan  masalah.
                 Dalam Mas Sayang, Guru bebas berekspresi menentukan
                 masalah  atau  memasukan  metode  lainnya.  Maksudnya
                 pendidik  memasukkan  teknik  inquiri  atau  pembuatan
                 mind  mapping  dalam  tahap  diskusi.  Hal  yang  terpenting

                 yaitu  tahap  diskusi,  presentasi,  tanya  jawab,  dan  story
                 telling  tetap  berjalan.  Jadi,  Mas  Sayang  terbuka  untuk
                 dimodifikasi.
              2.  Diskusi
                         Peran  seorang  pendidik  dalam  kelompok  diskusi
                 sangat dibutuhkan. Guru harus membimbing dan menjadi
                 fasilitator  yang  menguasai  materi,  agar  diskusi  berjalan
                 efektif dan efisien. Tahap diskusi, dibutuhkan pemberian
                 durasi waktu sesuai kondisi. Semua peserta diskusi harus
                 berpartisifasi dalam kelompoknya. Maka, guru diharapkan
                 membimbing dan memotivasi peserta didik agar mampu
                 menyampaikan aspirasi dalam kelompok diskusi.



                                    Dari Film Pendek Hingga Pandai Sikek | 87
   98   99   100   101   102   103   104   105   106   107   108