Page 259 - Microsoft Word - E-BOOK BEST PRACTICE_DARI FILM PENDEK HINGGA PANDAI SIKEK
P. 259

Menulis  Pantun  merupakan  salah  satu  kemampuan
              berbahasa dan bersastra yang terdapat dalam mata pelajaran
              Bahasa  Indonesia.  Menulis  kreatif  pantun  memerlukan
              pembinaan  yang  berkelanjutan  karena  melibatkan  proses
              berpikir   kreatif.   Kemampuan      mengolah      kata‐kata
              berdasarkan  aturan  keindahan  rasa,  batin  dan  penghayatan
              jiwa yang tinggi.Mind mapping, yang di sini berarti spider web
              atau bolehlah disebut spiderman.
                  Berdasarkan  Teori  Tony  Buzan  bahwa  mind  mapping
              dapat mempermudah siswa dalam mengidentifikasi hal yang
              akan  dikembangkan  dalam  proses  berpikir.  Mind  mapping
              selain mampu membebaskan seseorang yang ingin merekam
              informasi juga  membantu  orang  tersebut  untuk  mengaitkan
              informasi  dengan  dirinya  sekaligus  menjadikan  diri  yang
              kreatif.
                  Kondisi yang ini tentunya perlu menjadi bahan perhatian
              bersama.  Kita  perlu  mencari  berbagai  solusi,  termasuk

              mencari  berbagai  strategi  baru,  agar  pembelajaran  menulis
              pantun  yang  dilakukan  semakin  memberikan  hasil  yang
              diharapkan. Yang sering dilakukan pada saat siswa kesulitan
              adalah  dengan  memberikan  kata‐kata  kunci  dan  gambar‐
              gambar.
                  Kesulitan yang sering terjadi dalam pembelajaran pantun
              seperti  menuliskan  kata  pertama  pada  baris  pertama,
              menyesuaikan  pola  rima  pada  tiap  baris,  menentukan
              sampiran dan isi sesuai gambar. Hal ini yang melatarbelakangi
              penelitian ini.
                  Menurut  teori  Peta  kognitif  (  main  mapping)  dari  Tony
              Buzan bahwa siswa akan lebih mudah menguraikan kata‐kata



                                   Dari Film Pendek Hingga Pandai Sikek | 243
   254   255   256   257   258   259   260   261   262   263   264