Page 39 - E-Modul Matematika Transformasi Geometri Kelas
P. 39

Ayo Memperhatikan dan Mencoba

                      Untuk menambah pengetahuan anda tentang materi Rotasi. Silahkan amda klik tautan
                      berikut ini lalu ikuti dengan baik petunjuk penggunaannya.

                      Selamat Mencoba
                      Klik Tautan ini: https://www.geogebra.org/m/n8vgsx6b



                   D.  Pesan Allah Tersembunyi pada Materi Rotasi
                              Rotasi  atau  perputaran  merupakan  peristiwa  memindahkan  suatu  objek

                       (gambar)  melalui  garis  lengkung  dengan  pusat  pada  titik  tertentu  dan  sudut  putar
                       tertentu  dengan  arah  serah  atau  berlawanan  arah  jarum  jam  yang  menyebabkan

                       kedudukan objek tersebut berubah. Dari pengertian tersebut jika kita misalkan objek

                       tersebut sebagai keadaan manusia, maka keadaan manusia bisa saja berputar seperti
                       roda yang kadang berada di atas (sukses) dan kadang kita berada di bawah (gagal). Hal

                       ini pun sudah dijelaskan Allah SWT dalam al-Quran surah Ali-Imran (3) : 140)
                                                                          ْ
                                                  َ ْ ْ ِ ُ ِ
                                                                                             ْ ُ
                                         ُ
                             ِ
                            ْۚ ساَّنلا  ْ يّب اَهلِواَدُن ميٰلْا  َ لْتوْۗ ٗلَْث م ٌحر   َق موَقلا سَم ْدَقَف ٌحرَق كُسسمي نا ِ
                                                                                                ْ َ َّْ ْ
                                                                               َّ
                                               ُ َّ
                                   َ َ
                                                                       َ ْ ْ
                                                                                          ْ
                                                          َ
                                           ٓ
                                                                                            َّ
                                                                                       ٓ ِ ٓ َ ِ
                                                               ۤ
                                                      َ ٓ
                                                                     ْ ُ ِ َ ِ
                                        ِ ِ
                                      ن ْ يّملظلا بُِ يُ لْ ُ  للّاوْۗ ءاَدَه ُ ش كُْنم ذخَّتيو اوُنَما نيلَّا ُ  للّا لَعيلو
                                               ه
                                                                                         َ
                                     َ
                                                                                           ْ
                                                                                                    َ ْ َ
                                                                               َ َ ْ
                                                           َ َ
                                                                                                       َ
                       Terjemahannya: “Jika kamu (pada Perang Uhud) mendapat luka, maka  mereka pun
                       (pada Perang Badar) mendapat luka yang serupa. Dan masa (kejayaan dan kehancuran)
                       itu, Kami pergilirkan di antara manusia (agar mereka mendapat pelajaran), dan agar
                       Allah membedakan orang-orang yang beriman (dengan orang-orang kafir) dan agar
                       sebagian  kamu  dijadikan-Nya  (gugur  sebagai)  syuhada.  Dan  Allah  tidak  menyukai
                       orang-orang zalim”. (Q.S Ali-Imran (3) : 140)
                              Ayat tersebut menjelaskan bahwa Allah telah menuliskan takdir pada kehidupan
                       kita yang mana kadang kita berada di kejayaan (masa yang membuat kita bahagia),
                       namun  terkadang  kita  berada  pada  masa  kehancuran  (masa  yang  membuat  kita
                       bersedih).
                              Sehingga manusia disini diajarkan untuk selalu berakhlak yang baik, meskipun
                       roda sedang berputar di atas atau di bawah. Ketika roda berputar dan berada di atas,
                       dianjurkan manusia untuk tetap bersikap yang baik dan menjauhi sikap yang tercela,
                       begitupun sebaliknya jika roda berputar ke bawah maka pada posisi manusia sedang
                       berada  di  bawah  maka  yang  dilakukan  manusia  adalah  harus  menjauhi  sikap  yang

                       tercela dan mendekat kepada sikap yang terpuji.
   34   35   36   37   38   39   40   41   42   43   44