Page 9 - Bahan ajar PENYAJIAN DATA_Janiar Adi Yanti
P. 9

untuk mengukur hubungan antara dua variabel kategorik dimana tabel tersebut merangkum
               frekuensi bersama dari observasi pada setiap kategori variabel.

                      Contoh soalnya : Di kelas 7A siswa laki-laki berjumlah 12 dan perempuan berjumlah
               18, kelas 7B siswa laki-laki berjumlah 14 dan perempuan berjumlah 17, kelas 7C siswa laki-
               laki berjumlah 13 ada perempuan berjumlah 17, dan kelas 7D siswa laki-laki berjumlah 12 dan
               perempuan 20.

                      Dari  data  tersebut,  diketahui  data  jumlah  siswa  kelas  7  berdasarkan  jenis
               kelaminnya. Nah, data tersebut memiliki dua kategori, yaitu kelas dan jenis kelamin. Oleh
               karena itu, bentuk penyajiannya akan seperti ini.

                                             Tabel 2.1 Jumlah Siswa Kelas 7
                                                 Menurut Jenis Kelamin

                           Kelas                                    Jenis Kelamin
                                                       Laki-laki                     Perempuan
                            7A                             12                             18
                            7B                             14                             17
                            7C                             13                             17
                            7D                             12                             20
                         JUMLAH                            51                             72


               3. TABEL DISTRIBUSI FREKUENSI

                      Terakhir,  ada  tabel  distribusi  frekuensi,  yaitu  penyusunan  suatu  data  dalam  bentuk
               kelompok mulai dari yang terkecil sampai ke yang terbesar berdasarkan kelas-kelas interval
               atau kategori tertentu. Tabel Distribusi Frekuensi disusun bila jumlah data yang akan disajikan
               cukup banyak sehingga tidak akan efektif dan kurang komunikatif bila disajikan dengan tabel
               biasa.

                      Tabel  ini  digunakan  untuk  data  yang  dikelompokkan  dalam  suatu  interval/selang
               nilai. Setiap interval nilai memiliki frekuensi (banyak data).

               Berikut contoh tabel Distribusi Frekuensi :

                                           Tabel 3.1 Nilai Ulangan Matematika
                                                     Siswa Kelas 7B
                                    Nilai                                     Frekuensi
                                  50 – 60                                         4
                                  60 – 70                                         6
                                  70 – 80                                         5
                                  80 – 90                                         9
                                  90 – 100                                        6
                                 JUMLAH                                           30


                      Berdasarkan tabel di atas, diketahui data nilai ulangan Matematika siswa kelas 7B. Nah,
               jumlah siswanya kita bisa lihat di jumlah frekuensi yaitu 30 dan nilainya juga beragam, mulai




                                                                                                         8
   4   5   6   7   8   9   10   11   12   13   14