Page 31 - E-Book Materi Bilangan-Ni Ketut Ayu Artini Antaryami
P. 31
B
MATERI MATEMATIKA_BILANGAN 2021
Pada ilustrasi di atas menggambarkan bagian yang sama dari
bagian yang diarsir tetapi dengan pembagi yang berbeda. Maka =
atau = . Bilangan-bilangan pecahan senilai adalah bilangan-bilangan
pecahan yang cara penulisannya berbeda tetapi 21mempunyai hasil bagi
yang sama, atau bilangan-bilangan itu mewakili daerah yang sama, atau
mewakili bagian yang sama.
5) Menyederhanakan Pecahan
Menyederhanakan pecahan dapat dilakukan dengan membagi pembilang
dan penyebut dengan faktor pembagi terbesar dari keduanya. Misalnya
terdapat pecahan 16/32.
Pembagi terbesar dari kedua bilangan 16 dan 32 adalah 8, sehingga
pecahan paling sederhana dari 16/32 yaitu (16 : 8)/(32 : 8) = 2/4 = 1/2
6) Pertidaksamaan Pecahan
Pertidaksamaan pecahan melibatkan tanda kurang dari “ < “ atau lebih
dari “ > “. Kedua tanda tersebut digunakan untuk membandingkan dua
nilai pecahan.
Perhatikan penjelasan berikut.
Terdapat pecahan dan . Untuk membandingkan kedua pecahan
tersebut dapat dilakukan dengan mengalikan pembilang pecahan pertama
dengan penyebut pecahan kedua dan sebaliknya.
Sehingga (4 x 8) …….. (5 x 7) 32 …… 35.
Tanda yang tepat untuk pertidaksamaan pecahan tersebut adalah kurang
dari “ <”
Jadi, <
7) Mengurutkan Pecahan
Pada bagian ini akan dibahas mengenai mengurutkan pecahan dengan
bentuk yang sama dan berbeda.
(a) Mengurutkan pecahan dengan penyebut yang sama.
Misalkan terdapat beberapa pecahan yaitu 2/7; 3/7; 6/7; 1/7; dan 5/7.
Mengurutkan pecahan dengan bentuk tersebut dapat dilakukan
dengan memperhatikan pembilangnya (karena penyebutnya memiliki
nilai yang sama). Sehingga urutan pecahan dari yang terkecil yaitu
1/7; 2/7; 3/7; 5/7; 6/7.
28