Page 15 - Lesti Ariyani
P. 15
yang kuat bag perwujudan cita-cita itu.Kerja untuk mewujudkan gagasan poros maritim dunia
itu perlu difokuskan setidakny pada tiga strategi dasar. Pertama, kesiapan sumber daya
manusia. Hal ini perlu dimula dengan melakukan penganusutamaan wawasan bahari ke
dalam proses pendidikan. Indonesia juga perlu menyiapkan keahlian di berbagai bidang
kelautan mulai dari yang bersifat teknis teknologi, sampai ahli-ahli strategi dan hukum laut
internasional. Pada level yang lebih strategis, bangsa Indonesia juga perlu memperkuat
kesadaran lingkungan maritim (maritime domain awareness/MDA).Kedua, wawasan bahari
dan MDA perlu ditopang oleh, dan dituangkan dalam, determinasi untuk melakukan
penguatan infrastruktur maritim. Fokus pada pembangunan infrastruktur ini sudah tertuang
dalam rencana kerja agenda pembangunan Jokowi-Jusut Kalla. Ketiga, pembangunan
maritim perlu biaya yang besar, ketersediaan teknologi yang cukup, dan waktu yang panjang.
Sulit rasanya membayangkan semua itu dapat dilakukan oleh Indonesia secara mandiri.
Karena itu, Indonesia perlu menyusun kerangka kerja sama kemitraan maritim multilateral
untuk mewujudkan cita-cita dan pelaksanaan agenda pembangunan poros maritim ini.
Misalnya, Indonesia dapat membentuk Indonesia Maritime Partnership Initiative (Prakarsa
Kemitraan Maritim Indonesia) bersama jepang, Tiongkok, India, Korea Selatan, dan
Singapura. Tantangan dalam menjalankan ketiga strategi itu tentunya tak mudah untuk
diatasi. Namun, Indonesia tidak memiliki pilihan lain, kecuali segera mengambil dan
memulai upaya untuk mengembalikan jati dirinya sebagai negara kepulauan, yang berada di
antara dua samudra strategis.
Sumber: http://iskungen.kompas.com/read/2014/08/21/080000726/Gaga Pores Maritim
Pertanyaan:
a) Menurut Anda, mengapa gagasan poros maritim dapat memberi harapan dan
optimisme lebih kuat?
b) Mengapa gagasan poros maritim merupakan sebuah seruan besar untuk kembali ke
identitas nasional sebagai sebuah negara kepulauan?
c) Bagaimana pembangunan "tol laut" dapat menjamin konektivitas antarpulau?
d) Untuk mewujudkan gagasan poros maritim dunia itu perlu kesiapan sumber daya
manusia. Bagaimana cara Anda ikut ambil bagian dalam kesiapan itu?
e) Menurut Anda, perlukah Indonesia membangun kerja sama kemitraan maritimn
multilateral untuk mewujudkan cita-cita dan pelaksanaan agenda pembangunan poros
maritim ini? Mengapa?
14