Page 57 - E-Modul Tematik Siti Nurhamidah
P. 57

telah terdengar di seluruh penjuru dunia. Sudah sejak sekitar abad 14, kapal phinisi berlayar dan
                      menjelajah samudera di seluruh dunia.
                              Kapal  Phinisi  adalah  kapal  istimewa.  Kapal  ini  dibuat  oleh  tangan-tangan  ahli  tanpa
                      menggunakan  peralatan  canggih  dan  modern.  Seluruh  bagian  kapalnya  terbuat  dari  kayu  dan
                      dirangkai  tanpa  menggunakan  paku.  Meskipun  demikian,  kapal  ini  telah  membuktikan
                      ketangguhannya dalam mengarungi samudra dan menjelajah negara-negara dunia.
                              Walaupun terbuat dari kayu, kapal ini mampu bertahan dari terjangan ombak besar di
                      laut lepas. Kapal phinisi satu-satunya kapal kayu besar dari sejarah masa lampau yang masih
                      diproduksi hingga sekarang.
                      Berdasarkan bacaan di atas ide pokok dari setiap paragraf adalah

                       Paragraf                                   Ide Pokok
                           1     Kapal Phinisi adalah sebuah kapal layar kebanggaan masyarakat Sulawesi Selatan,
                                 bahkan juga menjadi kapal kebanggaan bangsa Indonesia.

                           2     Kapal phinisi adalah kapal istimewa.
                           3     Walaupun terbuat dari kayu, kapal ini mampu bertahan dari terjangan ombak besar
                                 di laut lepas


                   B.  Pengaruh Kondisi Geografis Indonesia terhadap Budaya Masyarakat
                              Kondisi geografis berupa kepulauan yang terdiri atas lebih dari 13 ribu dan tersebar dari
                      Sabang  sampai  Merauke  mengakibatkan  beragamnya  budaya  bangsa  Indonesia.  Masing-masing
                      daerah atau pulau memiliki budayanya masing-masing yang berbeda dengan daerah atau pulau yang
                      lain.
                              Masyarakat Indonesia terdiri atas ratusan suku bangsa yang tersebar di lebih dari 13 ribu
                      pulau. Setiap suku memiliki karakteristiknya masing-masing, salah satunya budaya. Budaya antara
                      suku bangsa satu dengan yang lain juga berbeda-beda, seperti bahasa, adat istiadat, tradisi, sistem
                      kepercayaan, dan sebagainya.
                      Ciri keragaman budaya lokal Indonesia dapat dilihat dari hal-hal sebagai berikut.
                      1. Keragaman Suku Bangsa
                              Nenek  moyang  bangsa  Indonesia  berasal  dari  Yunan,  Cina  Selatan.  Mereka  berimigrasi
                      kemudian bercampur dengan penduduk indigenous dan indo-arian dari Asia Selatan. Kemudian terus
                      berkembang hingga membentuk suku-suku bangsa. Suku-suku bangsa di Indonesia diklasifikasikan
                      menjadi 19 suku bangsa induk.
                      2. Keberagaman Bahasa
                              Indonesia masuk ke dalam rumpun bahasa Austronesia (Australia-Asia). Rumpun ini terbagi
                      menjadi  dua  subrumpun  lagi  yakni  Bahasa  Austronesia  Barat  atau  Indonesia/Melayu  dan  Bahasa
                      Austronesia  Timur  atau  Polinesia.  Dari  subrumpun  bahasa  tersebut  masih  terbagi  lagi  ke  dalam
                      wilayah-wilayah bahasa.
                      3. Keberagaman Religi
                              Indonesia  memiliki  keberagaman  agama  atau  kepercayaan.  Di  Indonesia  terdapat  enam
                      agama yang diakui secara resmi oleh pemerintah, yaitu Islam, Katolik, Kristen, Hindu, Budha, dan
                      Konghucu. Selain itu juga berkembang aliran-aliran kepercayaan.
                      4. Keberagaman Seni dan Budaya
                              Suku  bangsa  yang  beragam  di  Indonesia  tentu  menghasilkan  kebudayaan  yang  beragam
                      pula. Salah satu wujudnya adalah kesenian, baik seni sastra, seni tari, seni musik, seni drama atau
                      pertunjukan, seni rupa, dan sebagainya.



                                                                                                             51
   52   53   54   55   56   57   58   59   60   61   62