Page 12 - 4401421005_Maya Novenda_Modul Keanekaragaman Hayati
P. 12

variasi genetik, namun kemampuan untuk menghasilkan spesies secara seksual menjadi alel yang
                  disusun secara acak di dalam kombinasi yang berbeda-beda meningkatkan potensi untuk variasi
                  genetik. Keanekaragaman genetik menunjuk pada variasi genetik dalam spesies yang meliputi
                  populasi  yang  secara  fenotip  menunjukkan  perbedaan  yang  jelas  dalam  spesies  yang  sama.
                  Contohnya, adanya macam-macam ras manusia, macam-macam ras ayam, puluhan varietas padi
                  tradisional di Indonesia seperti mentik wangi, rojolele, delanggu; puluhan varietas mangga: golek,
                  santok, manalagi, arum manis, dan seterusnya.

                        Keanekaragaman  genetik  setiap  individu  suatu  spesies  mempunyai  susunan  gen  yang
                  berbeda walaupun dari spesies yang sama. Genotip dan lingkungan dapat menghasilkan fenotip.
                  Dengan demikian maka dua genotip yang sama, dapat menunjukkan fenotip yang berlainan jika
                  lingkungan berbeda.











                          Indian (Amerika Serikat)      Australoid (Australia)      Kaukasoid (Yunani)












                             Kaukasoid (India)            Mongoloid (China)      Negroid (Amerika Serikat)


                                       Gambar 1. Keanekaragaman tingkat gen pada manusia

                        Gambar 1 menunjukkan bahwa manusia dengan nama Homo sapiens menunjukkan adanya
                  variasi  dalam  fenotipnya,  sehingga  menghasilkan  ras Australoid,  Kaukasoid  Mongoloid,  dan
                  Negroid yang berbeda baik dalam hal ukuran tubuh, warna kulit, bentuk dan warna rambut, bentuk
                  tengkorak,  kelopak  mata,  hidung,  bibir,  dan  lainnya.  Pada  hewan  pun  juga  terdapat
                  keanekaragaman genetik.

                        Gambar 2 berikut menunjukkan keanekaragaman genetik pada ayam. Dalam satu spesies
                  ayam, juga terjadi perbedaan dalam hal ukuran dan bentuk tubuh, bentuk pial, susunan dan warna
                  bulu, dan sebagainya.




                                                              5
   7   8   9   10   11   12   13   14   15   16   17