Page 21 - E-book IPA Terpadu Model Discovery Learning Berbasis Kearifan Lokal Untuk SMP/MTs

E-Book IPA Terpadu Kelas VIII Semester 2

Berdasarkan arah rambat dan getarnya, gelombang mekanik dibedakan menjadi :

A. Gelombang Transversal
Gelombang transversal adalah gelombang yang

arah rambatannya tegak lurus dengan arah
getarannya. Contoh gelombang transversal yaitu

getaran pada tali yang salah satu ujungnya digoyang-
goyangkan, gelombang pada permukaan air.
Gambar 1.9 Tali yang digoyangkan
Panjang gelombang transversal sama menghasilkan gelombang transversal

dengan jarak satu bukit gelombang dan lembah
gelombang (pada gambar 1.8 a-b-c-d-e). Panjang

satu gelombang dilambangkan dengan λ (lamda)
satuannya meter. Simpangan paling besar
disebut dengan amplitudo (pada Gambar 1.8 bb´

atau dd´). Dasar gelombang terletak pada titik
terendah yaitu d dan h, puncak gelombang
Gambar 1.10 Grafik simpangan terhadap arah rambat
terletak pada titik tertinggi yaitu b dan f.
Sumber : docplayer.info
Lembah gelombang terletak pada lengkungan c-
d-e dan g-h-i, sedangkan bukit gelombang pada

lengkungan a-b-c dan e-f-g.
Waktu yang dibutuhkan untuk menempuh satu gelombang disebut periode gelombang,
dilambangkan dengan T yang satuannya adalah sekon (s). Jumlah gelombang yang dihasilkan dalam

1 sekon disebut dengan frekuensi gelombang, frekuensi dilambangkan dengan f yang satuannya
adalah Hertz (Hz). Gelombang yang merambat dari satu ujung ke ujung lainnya memiliki kecepatan
tertentu, dan menempuh jarak tertentu dalam waktu tertentu pula.
B. Gelombang Longitudinal

Gelombang longitudinal adalah gelombang
yang arah rambatannya sejajar dengan arah
getarannya. Contoh gelombang longitudinal yaitu

gelombang pada slinki yang digerakkan secara
terus menerus dengan gerakan maju mundur yang
akan membentuk rapatan dan renggangan. Gambar 1.11 Gelombang Longitudinal
Sumber : salsabilashofiakmalia.blogspot.com

12