Page 142 - KLIPING KETENAGAKERJAAN 16 MARET 2021
P. 142

Judul               Pekerja Pariwisata Anyer Mengeluh Nasib Tak Menentu Imbas Pandemi
                                    Corona
                Nama Media          detik.com
                Newstrend           Dampak Virus Corona dalam Ketenagakerjaan
                Halaman/URL         https://news.detik.com/berita-jawa-barat/5493564/pekerja-pariwisata-
                                    anyer-mengeluh-nasib-tak-menentu-imbas-pandemi-corona
                Jurnalis            Bahtiar Rifa'i
                Tanggal             2021-03-15 11:17:00
                Ukuran              0
                Warna               Warna
                AD Value            Rp 17.500.000
                News Value          Rp 52.500.000
                Kategori            Dirjen PHI & Jamsos
                Layanan             Korporasi
                Sentimen            Negatif



              Narasumber

              negative - Romli Afandi (None) Di pandemi ini kita dirumahkan dengan 25 persen dari UMK 2017
              kurang lebih 700 ribu dan Rp 750 ribu. Dari direksi ini tidak ada kejelasan sampai kapan bahkan
              sampai satu tahun ini belum memberikan memo (kabar) lagi

              negative - Romli Afandi (None) Ada yang dapat, ada yang nggak

              neutral - Romli Afandi (None) Kalaupun memang kerja lagi sesuai (upah) seperti biasa



              Ringkasan

              Seperti diceritakan Romli Afandi karyawan salah satu hotel. Dia bersama puluhan rekannya yang
              dirumahkan sampai saat ini masih menunggu nasib jelas pulihnya sektor pariwisata. Sejauh ini,
              mereka dirumahkan dan hanya menerima 25 persen dari upah. Ada karyawan yang menerima
              Rp 700 sampai Rp 750 ribu perbulan.



              PEKERJA PARIWISATA ANYER MENGELUH NASIB TAK MENENTU IMBAS PANDEMI
              CORONA

              Seperti diceritakan Romli Afandi karyawan salah satu hotel. Dia bersama puluhan rekannya yang
              dirumahkan sampai saat ini masih menunggu nasib jelas pulihnya sektor pariwisata. Sejauh ini,
              mereka dirumahkan dan hanya menerima 25 persen dari upah. Ada karyawan yang menerima
              Rp 700 sampai Rp 750 ribu perbulan.

              "Di pandemi ini kita dirumahkan dengan 25 persen dari UMK 2017 kurang lebih 700 ribu dan Rp
              750 ribu. Dari direksi ini tidak ada kejelasan sampai kapan bahkan sampai satu tahun ini belum
              memberikan memo (kabar) lagi," ujar Romli bercerita soal keadaan pariwisata Anyer, Serang,
              Senin (15/3/2021).



                                                           141
   137   138   139   140   141   142   143   144   145   146   147