Page 267 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 28 APRIL 2021
P. 267

DISNAKER RIAU MULAI BUKA POSKO PENGADUAN THR, PERUSAHAAN TERDAMPAK
              COVID-19 BISA LAPOR
              PEKANBARU - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau melalui Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi
              (Disnakertrans) Riau telah membuka posko pengaduan Tunjangan Hari Raya (THR) Keagamaan
              tahun 2021, di kantor Disnakertrans Riau, Jalan Pepaya Pekanbaru.

              Informasi ini disampaikan Kepala Disnakertrans Riau, H Jonli kepada CAKAPLAH.com, Selasa
              (27/4/2021) di Pekanbaru. Dia mengatakan posko pengaduan THR tersebut dibuka mulai 19
              April lalu.

              "Posko Pengaduan THR sudah kita buka tanggal 19 April kemarin. Ini menindaklanjuti Surat
              Edaran (SE) Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) RI tentang Pelaksanaan Pemberian Tunjangan
              Hari Raya (THR) Keagamaan Tahun 2021 bagi Pekerja/Buruh di Perusahaan," katanya.

              Lebih lanjut Jonli menyampaikan, sejak dibukanya posko pengaduan, hingga saat ini belum ada
              pekerja maupun perusahaan yang melapor ke Disnaker Riau terkait THR.

              "Sampai saat ini belum ada yang melapor. Laporan bisa dari pengusaha dan pekerja. Biasanya
              seminggu  sebelum  Lebaran  baru  banyak  yang melapor,  karena  laporan  disampaikan  setelah
              pekerja mengetahui THR-nya tak dibayarkan," sebut mantan Penjabat Walikota Dumai ini.

              Jonli menjelaskan, perusahaan yang dapat melapor yakni perusahaan terdampak pandemi Covid-
              19, dan nanti pihaknya akan menurunkan tim pengawas ketenagakerjaan.
              "Tim itu nanti akan melihat secara keuangan perusahaan benar tidak terdampak pandemi Covid-
              19. Namun itu hanya untuk perusahaan yang tidak bisa membayar THR sesuai waktu ditentukan
              tujuh hari sebelum hari raya Idul Fitri," paparnya.

              "Misalnya perusahaan kesulitan untuk membayar THR pekerja karena terdampak Covid-19, nanti
              kita  akan  panggil  perusahaan  dan  pekerja  kita  dudukan  bersama  sampai  menemukan
              kesepakatan, kapan perusahaan akan membayar THR pekerjanya. Apakah itu setelah lebaran
              setengah dan sebelum lebaran setengah," cakapnya.




































                                                           266
   262   263   264   265   266   267   268   269   270   271   272