Page 61 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 11 MEI 2021
P. 61
masa depan yang mereka inginkan. Sebab, sejatinya mereka adalah generasi penerus bangsa
yang akan memajukan Indonesia di masa mendatang
Ringkasan
Sejak pemberlakuan Peraturan Menteri Ketenagakerjaan (Permenaker) Nomor 5 Tahun 2021
pada 1 April 2021, Badan Penyelenggara Jaminan Sosial Ketenagakerjaan (BPJamsostek) telah
menunaikan kewajibannya untuk memberikan beasiswa kepada anak ahli waris peserta
BPJamsostek. Ditemui di sela kegiatan Sosialisasi dan Dialog Jamsostek dengan Tenaga Kerja
Bongkar Muat (TKBM) Pelabuhan Tanjung Priok bersama Menteri Ketenagakerjaan (Menaker)
Ida Fauziyah, Direktur Utama BPJamsostek Anggoro Eko Cahyo mengatakan bahwa pihaknya
akan selalu hadir untuk pekerja dan keluarga.
BPJAMSOSTEK BERIKAN BEASISWA KEPADA 10.451ANAK AHLI WARIS PESERTA DI
SELURUH INDONESIA
Sejak pemberlakuan Peraturan Menteri Ketenagakerjaan (Permenaker) Nomor 5 Tahun 2021
pada 1 April 2021, Badan Penyelenggara Jaminan Sosial Ketenagakerjaan (BPJamsostek) telah
menunaikan kewajibannya untuk memberikan beasiswa kepada anak ahli waris peserta
BPJamsostek.
Ditemui di sela kegiatan Sosialisasi dan Dialog Jamsostek dengan Tenaga Kerja Bongkar Muat
(TKBM) Pelabuhan Tanjung Priok bersama Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) Ida Fauziyah,
Direktur Utama BPJamsostek Anggoro Eko Cahyo mengatakan bahwa pihaknya akan selalu hadir
untuk pekerja dan keluarga.
Selain melakukan sosialisasi, BPJamsostek juga memberikan bantuan paket sembako kepada
para TKBM di Pelabuhan Tanjung Priok, Senin (10/5/2021).
Anggoro yang turun langsung melakukan sosialisasi program itu menekankan bahwa
perlindungan Jamsostek penting dimiliki oleh bagi pekerja, apalagi TKBM punya risiko kerja
cukup tinggi.
"Jamsostek memungkinkan pekerja memiliki perencanaan atas hal-hal yang terjadi di luar
kehendak dan rencana manusia," ujar Anggoro dalam rilis yang diterima Kompas.com, Senin.
Misalnya, lanjut Anggoro, program Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK) dan Jaminan Kematian
(JKm). Kedua program ini memiliki manfaat yang sangat besar, terutama bagi keluarga sebagai
ahli waris.
"Lebih spesifik, terdapat manfaat bantuan beasiswa yang didapat oleh anak pekerja sebagai poin
penting perlindungan Jamsostek kepada pekerja," kata Anggoro.
Menaker yang turut hadir mengucapkan terima kasih kepada para TKBM. Ia juga mengingatkan
para pekerja untuk terus mematuhi prosedur kesehatan dan mengikuti arahan pemerintah untuk
tidak mudik.
"Hal ini merupakan bentuk kasih sayang pemerintah untuk menghindari potensi kerumunan saat
mudik. Jangan sampai peristiwa di India terjadi di Indonesia," ujar Ida.
Terkait bantuan beasiswa, anak peserta yang menerima bantuan merupakan anak ahli waris
pekerja peserta BPJamsostek yang terkena risiko kerja.
60