Page 163 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 4 AGUSTUS 2020
P. 163

rumusan penyempurnaan ini akan segera disampaikan ke DPR," kata Ida dalam keterangan Biro
              Humas Kemnaker pada Minggu (2/8).



              MENAKER SEBUT TIM TRIPARTIT TUNTAS BAHAS RUU CIPTAKER

              Jakarta -  Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziyah menyatakan apresiasi terhadap Tim Tripartit
              yang  telah  bersama-sama  menyelesaikan  pembahasan  RUU  Cipta  Kerja  Klaster
              Ketenagakerjaan.  Tim  Tripartit  yang  terdiri  dari  unsur  pengusaha,  pekerja  atau  buruh,  dan
              pemerintah disebut terus berdialog secara intens selama hampir sebulan belakangan.

              "Seluruh masukan dari tim Tripartit ini akan dipergunakan sebagai rumusan penyempunaan dari
              Draft  RUU  Cipta  Kerja  yang  telah  disampaikan  ke  Dewan  Perwakilan  Rakyat  (DPR).  Hasil
              rumusan penyempurnaan ini akan segera disampaikan ke DPR," kata Ida dalam keterangan Biro
              Humas Kemnaker pada Minggu (2/8).
              Ida  menyebut  Tim  Tripartit  dibentuk  sebagai  tindak  lanjut  pertemuan  yang  dihadiri  seluruh
              pimpinan Kadin/Apindo dan pimpinan serikat pekerja/buruh pada 3 Juli silam. Selanjutnya, Tim
              Tripartit setidaknya mengadakan 9 pertemuan dalam kurun waktu 8-23 Juli 2020.

              Menurut  Ida,  pembahasan  dan  dialog  dalam  pertemuan-pertemuan  Tim  Tripartit  dilakukan
              dalam suasana penuh keakraban. Semua pihak sepakat untuk bersama-sama mendalami dan
              membahas substansi ketenagakerjaan yang diatur dalam RUU Cipta Kerja. Meski demikian, ia
              tak menyangkal kadang terjadi beda pendapat antaranggota.

              "Dinamika  yang  terjadi selama  pertemuan  tersebut,  tentunya  menjadi warna  tersendiri bagi
              seluruh  anggota  Tim.  Dialog  yang  dinamis  namun  tetap  kondusif,  patut  dibanggakan,"
              "Perbedaan  pendapat  adalah  soal  biasa  dalam  pembahasan.  Ini  mencerminkan  tidak  ada
              kekangan dari pihak manapun karena semua anggota diberikan kesempatan yang sama untuk
              berpendapat  meskipun  berbeda  pandangan.  Suasana  yang  kondusif  juga  mencerminkan
              kedewasaaan berpikir dan sikap yang arif dari semua anggota tim," kata Ida.

              Menaker mengapresiasi Tim Tripartit yang terdiri dari pengusaha, pekerja, dan pemerintah yang
              telah menyelesaikan pembahasan RUU Ciptaker. (Foto: Kemnaker)  Dari hasil pertemuan, lanjut
              Ida, tidak semua materi mendapat kesepahaman bersama. Ia menegaskan, semua anggota
              memiliki komitmen dan niat yang sama untuk menyelesaikan pembahasan. Sementara, pihak
              pemerintah telah mencatat banyak masukan bersifat konstruktif. Pendapat dan pandangan yang
              disampaikan  oleh  tim  disebut  akan  menjadi  bahan  pertimbangan  pemerintah  dalam
              menyampaikan usulan penyempurnaan RUU Cipta Kerja Klaster Ketenagakerjaan.

              "Semua materi muatan tersebut telah selesai dibahas. Namun terdapat beberapa materi yang
              tercapai kesepahaman bersama, namun ada juga yang tidak. Pemerintah akan mendalami dan
              mencermati  kembali  masukan-masukan  dari  tim  dan  mencari  jalan  tengah  atas  beberapa
              perbedaan  pandangan  baik  dari  unsur  pekerja/buruh,  unsur  pengusaha  maupun  unsur
              pemerintah," katanya.

              "Untuk selanjutnya saya selaku penerima amanat dari Menko Perekonomian maka kami akan
              menyampaikan laporan hasil pembahasan RUU Cipta Kerja Klaster Ketenagakerjaan dari Tim
              Tripartit ini kepada Menko Perekonomian. Untuk kemudian diserahkan ke DPR untuk proses
              pembahasan berikutnya," ungkap Ida.

              (rea).




                                                           162
   158   159   160   161   162   163   164   165   166   167   168