Page 137 - KLIPING KETENAGAKERJAAN 25 JUNI 2021
P. 137

Ringkasan

              Menteri  Pemberdayaan  Perempuan  dan  Perlindungan  Anak  I  Gusti  Bintang  Darmawati
              memberikan  penghargaan  kepada  Danone  Indonesia  sebagai  salah  satu  perusahaan  dan
              organisasi yang turut berkomitmen dan melakukan berbagai inisiatif dalam menanggulangi isu
              pekerja anak. Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziyah dalam kesempatan yang sama menuturkan,
              keberadaan  anak  di  dunia  kerja  tidak  bisa  dibiarkan  karena  juga  berpengaruh  pada  kualitas
              sumber  daya  manusia.  Masalah  pekerja  anak  bisa  diakibatkan  oleh  situasi  keluarga,  latar
              belakang  ekonomi,  pendidikan,  sosial  budaya,  dan  lainnya.  Sehingga,  mengatasi  persoalan
              pekerja anak harus dilakukan secara serius, terencana, dan berkelanjutan, serta dilaksanakan
              secara terpadu dan terintegrasi.



              DANONE RAIH PENGHARGAAN KEMENPPPA TERKAIT KOMITMEN PERLIDUNGAN
              ANAK

              JAKARTA,  -  Menteri  Pemberdayaan  Perempuan  dan  Perlindungan  Anak  I  Gusti  Bintang
              Darmawati memberikan penghargaan kepada Danone Indonesia sebagai salah satu perusahaan
              dan organisasi yang turut berkomitmen dan melakukan berbagai inisiatif dalam menanggulangi
              isu pekerja anak.

              Penghargaan diterima oleh VP General Secretary Danone Indonesia, Vera Galuh Sugijanto secara
              virtual, Rabu (23/6/2021).

              Menteri  Pemberdayaan  Perempuan  dan  Perlindungan  Anak  I  Gusti  Bintang  Darmawati
              menyatakan,  pemenuhan  hak  dan  perlindungan  khusus  untuk  seluruh  anak  merupakan  hal
              esensial untuk terwujudnya visi Indonesia Maju. Isu pekerja anak adalah salah satu isu serius
              yang  mengancam  terpenuhinya  hak  anak  karena  dapat  mengganggu  tumbuh  kembang,
              kesehatan, keselamatan, hingga pendidikannya. Terlebih, penurunan pekerja anak merupakan
              salah satu dari 5 isu prioritas perempuan dan anak yang menjadi target KemenPPPA hingga
              2024.

              "Berbagai upaya pemerintah telah membawa sejumlah kemajuan. Namun, angka pekerja anak
              di  Indonesia  masih  memprihantikan,  terutama  setelah  pandemi.  Maka  dari  itu,  kami  ingin
              mengapresiasi para pihak yang telah menunjukkan kontributsi dan integritasnya dalam upaya
              penanggulangan pekerja anak. Kami berharap seluruh pihak dapat memberikan peran terbaiknya
              untuk  Indonesia  bebas  pekerja  anak  2022,"  lanjut  Menteri  Bintang  saat  menyampaikan
              sambutannya.

              Data BPS 2019 menunjukkan bahwa ada sekitar 1,5 juta pekerja anak berusia 10-17 tahun.
              Bahkan berdasarakan data Sakernas, presentase pekerja anak di Indonesia meningkat dalam
              kurun waktu 2 tahun terakhir.

              Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziyah dalam kesempatan yang sama menuturkan, keberadaan
              anak di dunia kerja tidak bisa dibiarkan karena juga berpengaruh pada kualitas sumber daya
              manusia. Masalah pekerja anak bisa diakibatkan oleh situasi keluarga, latar belakang ekonomi,
              pendidikan,  sosial  budaya,  dan  lainnya.  Sehingga,  mengatasi  persoalan  pekerja  anak  harus
              dilakukan secara serius, terencana, dan berkelanjutan, serta dilaksanakan secara terpadu dan
              terintegrasi.

              "Maka dari itu, upaya penghapusan pekerja anak perlu melibatkan berbagai pihak dengan semua
              tingkatan,  seperti  sinergi  pentahelix  dari  pemerintah,  pelaku  usaha,  akademisi,  media,  juga
              organisasi masyarakat," imbuh Menteri Ida.
                                                           136
   132   133   134   135   136   137   138   139   140   141   142