Page 298 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 6 NOVEMBER 2020
P. 298
Judul Pabrik Sepatu Merek Ternama di Cikupa Tutup, 1.800 Pekerja Kena
PHK
Nama Media viva.co.id
Newstrend PHK Pabrik Sepatu
Halaman/URL https://www.viva.co.id/berita/bisnis/1319027-pabrik-sepatu-merek-
ternama-di-cikupa-tutup-1-800-pekerja-kena-phk
Jurnalis Raden Jihad Akbar
Tanggal 2020-11-05 10:17:00
Ukuran 0
Warna Warna
AD Value Rp 17.500.000
News Value Rp 52.500.000
Kategori Dirjen PHI & Jamsos
Layanan Korporasi
Sentimen Positif
Narasumber
negative - Hendra (Kepala Seksi Penyelesaian Perselisihan Hubungan Industrial (PPHI) Disnaker
Kabupaten Tangerang) Betul, laporan (soal PHK) sudah masuk kepada kami, dan memang pabrik
sepatu itu tutup karena merugi. Untuk PHK itu sudah dilakukan perusahaan sejak pertengahan
Oktober 2020, sampai akhir bulan ini
negative - Hendra (Kepala Seksi Penyelesaian Perselisihan Hubungan Industrial (PPHI) Disnaker
Kabupaten Tangerang) Untuk merek dari pabrik sepatu itu, tidak bisa kami sebutkan. Yang pasti
cukup ternama, tapi karena kondisi yang ada terpaksa tutup
negative - Hendra (Kepala Seksi Penyelesaian Perselisihan Hubungan Industrial (PPHI) Disnaker
Kabupaten Tangerang) Kalau dari data kami, sejak pandemi COVID-19 ini, ada 23 perusahaan
yang sudah tutup atau pindah dari Kabupaten Tangerang, salah satunya pabrik sepatu ini
neutral - Hendra (Kepala Seksi Penyelesaian Perselisihan Hubungan Industrial (PPHI) Disnaker
Kabupaten Tangerang) Total ada 12 ribu pekerja yang terdampak karena pabriknya tutup, atau
pengurangan karyawan. Adanya hal ini, kami tetap meminta kepada perusahaan untuk bisa
memenuhi kewajibannya kepada para pekerja dalam hal pemutusan atau pemberhentian
sementara
Ringkasan
Sebanyak 1.800 karyawan pabrik sepatu di Cikupa, Tangerang, terpaksa harus terkena
pemutusan hubungan kerja ( PHK ). Sebab, pabrik yang mempekerjakan mereka gulung tikar
lantaran merugi akibat dampak COVID-19.
297