Page 5 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 8 OKTOBER 2020
P. 5

"Dengan demikian maka anggaran bantuan pemerintah subsidi upah ini mengalami peningkatan
              menjadi Rp 37,7 triliun dari semula Rp 33,1 triliun," ucapnya.
              Adapun dalam mengawasi pelaksanaan bantuan supaya tepat sasaran, pemerintah mendapatkan
              pendampingan dari Kepolisian, Kejaksaan Agung, KPK, BPK dan BPKP.

              Sementara Direktur Utama BPJS Ketenagakerjaan, Agus Susanto, menyatakan bahwa pihaknya
              menyambut baik program bantuan subsidi upah yang dilakukan pemerintah. Agus menganggap,
              program  tersebut  menjadi  nilai  tambah  bagi  pekerja  yang  terdaftar  sebagai  peserta  aktif
              BPJamsostek, selain mendapatkan perlindungan dari risiko kerja dalam bentuk kecelakaan kerja,
              kematian, hari tua, dan juga jaminann pensiun.

              "BP Jamsostek mneyatakan kesiapannya dalam mendukung program penerima subsidi upah ini,
              dan saat ini BP Jamsostek siap menjalankan tugas amanah ini dan kami akan menyiapkan data
              sebagaimana dipersyaratkan," kata Agus.

              Nantinya, sambung Agus, dari data yang ada, pihaknya akan menyisir peserta aktif atau pekerja
              formal  yang  upahnya  di  bawah  Rp5  Juta  per  bulan  berdasarkan  data  upah  pekerja  yang
              dilaporkan oleh pemberi kerja dan tercatat di BPJS Ketenagakerjaan.























































                                                            4
   1   2   3   4   5   6   7   8   9   10