Page 151 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 6 JULI 2021
P. 151
Judul Langgar PPKM Darurat, Kantor Non-esensial di Kemayoran Langsung
Ditutup
Nama Media detik.com
Newstrend PPKM Darurat
Halaman/URL https://news.detik.com/berita/5632210/langgar-ppkm-darurat-kantor-
non-esensial-di-kemayoran-langsung-ditutup
Jurnalis Tiara Aliya Azzahra
Tanggal 2021-07-05 18:27:00
Ukuran 0
Warna Warna
AD Value Rp 17.500.000
News Value Rp 52.500.000
Kategori Ditjen PPK & K3
Layanan Korporasi
Sentimen Positif
Narasumber
negative - Khadik Triyanto (Kabid Pengawasan Disnakertrans dan Energi DKI Jakarta) Saya
belum menerima laporan secara utuh, tapi informasinya di daerah Kemayoran dipulangkan dan
dihentikan karena non-esensial
negative - Khadik Triyanto (Kabid Pengawasan Disnakertrans dan Energi DKI Jakarta) Walaupun
pekerjaannya infonya di Kemayoran karyawan 200, yang bekerja tinggal 5 orang katanya.
Dipulangkan yang 5 juga, karena harus 100 persen WFH ya. Jangan sampai yang 4-5 orang
tipuan, nggak taunya orangnya banyak. Ini kan modus kayak gitu sudah kita pahami
negative - Khadik Triyanto (Kabid Pengawasan Disnakertrans dan Energi DKI Jakarta) Kalau
ditegur tulis masih melanggar ya kita rekomendasikan penutupan usaha
negative - Khadik Triyanto (Kabid Pengawasan Disnakertrans dan Energi DKI Jakarta) Jadi
kuncinya gini, Disnaker ingin memastikan, misalnya non-esensial masih bekerja ya suruh pulang,
tutup. Kalau esensial lebih dari 50 persen ya suruh keluarin selebihnya
neutral - Khadik Triyanto (Kabid Pengawasan Disnakertrans dan Energi DKI Jakarta) Ada hampir
85 ribu perusahaan di DKI sehingga kita memprioritaskan aduan masyarakat melalui CRM,
seperti itu. Itu yang kita sidak pertama. Selebihnya kita sambil lewat, mana yang ditengarai ada
kerumunan masih
negative - Yusri Yunus (Kabid Humas Polda Metro Jaya) Kami temukan juga di lapangan tadi
masih ada beberapa perusahaan-perusahaan, warga-warga itu mengaku masih disuruh kerja
oleh perusahaannya yang itu non-esensial
Ringkasan
Disnakertrans DKI Jakarta menindak perusahaan non-esensial yang melanggar aturan PPKM
Darurat. Perusahaan ini berlokasi di Kemayoran, Jakarta Utara. Kabid Pengawasan Disnakertrans
DKI Jakarta, Khadik Triyanto, mengatakan petugas mendapati lima dari 200 orang karyawan
perusahaan ini tetap bekerja di dalam kantor. Padahal, aturan PPKM Darurat menyatakan sektor
150