Page 58 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 7 JULI 2021
P. 58
Judul Indonesia dan Jepang Kerja Sama Cegah Penularan Covid-19 di
Tempat Kerja
Nama Media tempo.co
Newstrend Kerja Sama Ketenagakerjaan dengan Jepang
Halaman/URL https://bisnis.tempo.co/read/1480448/indonesia-dan-jepang-kerja-
sama-cegah-penularan-covid-19-di-tempat-kerja
Jurnalis Francisca Christy Rosana
Tanggal 2021-07-06 22:06:00
Ukuran 0
Warna Warna
AD Value Rp 17.500.000
News Value Rp 52.500.000
Kategori Ditjen PPK & K3
Layanan Korporasi
Sentimen Positif
Ringkasan
Indonesia dan Jepang menjalin kerja sama untuk meningkatkan pencegahan penyebaran Covid-
19 di lingkungan kerja di tengah meluasnya virus corona varian delta. Kerja sama dilakukan
melalui OrganisasiIndonesia dan Jepang menjalin kerja sama untuk meningkatkan pencegahan
penyebaran Covid-19 di lingkungan kerja di tengah meluasnya virus corona varian delta. Kerja
sama dilakukan melalui Organisasi Buruh Internasional (ILO) bersama Kementerian
Ketenagakerjaan dan Pemerintah Jepang.
INDONESIA DAN JEPANG KERJA SAMA CEGAH PENULARAN COVID-19 DI TEMPAT
KERJA
Indonesia dan Jepang menjalin kerja sama untuk meningkatkan pencegahan penyebaran Covid-
19 di lingkungan kerja di tengah meluasnya virus corona varian delta. Kerja sama dilakukan
melalui OrganisasiIndonesia dan Jepang menjalin kerja sama untuk meningkatkan pencegahan
penyebaran Covid-19 di lingkungan kerja di tengah meluasnya virus corona varian delta. Kerja
sama dilakukan melalui Organisasi Buruh Internasional (ILO) bersama Kementerian
Ketenagakerjaan dan Pemerintah Jepang.
“Dibutuhkan upaya lebih memastikan budaya K3 (kesehatan dan keselamatan kerja) terlaksana,
khususnya untuk gelombang kedua Covid-19,” ujar Direktur ILO untuk Indonesia dan Timor
Leste Michiko Miyamoto dalam konferensi pers yang digelar secara virtual pada Selasa, 6 Juli
2021.
Adapun standar K3 akan menjadi prasyarat bagi perusahaan dalam membuka, melanjutkan, dan
mengembangkan kembali usahanya. Michiko mengatakan, sejak Agustus 2020, pandemi Covid-
19 telah memberikan dampak kepada 29 juta pekerja di seluruh Indonesia.
Dari 29 juta pekerja; 2,6 juta pekerja kehilangan pekerjaan dan 24 juta lainnya mengalami
pemotongan jam kerja. Sedangkan 7 juta pencari kerja mengalami kesulitan mendapatkan
pekerjaan.
57