Page 49 - E-KLIPING KETENAGAKERJAAN 12 DESEMBER 2018
P. 49

tersedia  dan  menyesuaikan  tuntutan  kemampuan  tenaga  kerja  yang  diperlukan,"
               ucapnya.

               Program SDF, lanjutnya, dapat membantu mengatasi kekhawatiran angkatan kerja
               karena  kekurangan  keahlian.  Hal  ini  dilakukan  agar seseorang  yang  telah di-PHK
               dapat segera pindah tempat kerja atau mencari mata pencarian baru.

               "Nantinya orang itu akan mengalami re-training dan re-skilling. Tujuannya adalah agar
               dapat  memiliki  kemampuan  yang  diperlukan  guna  memasuki  lapangan  pekerjaan
               yang  akan  dituju.  Ada  kebebasan  pelatihan  yang  diminati  baik  milik  pemerintah
               maupun swasta, dan pembiayaannya dilakukan oleh pemerintah," terangnya.

               Sementara itu, sambungnya, program UB merupakan tunjangan yang diberikan bagi
               korban PHK untuk pemenuhan biaya hidup. Hal itu akan diberikan selama pekerja
               yang mengalami PHK melakukan peningkatan kemampuan dan masa pencarian kerja
               kembali.

               Menurut Hanif, kedua jaminan itu nantinya akan diberikan dalam kurun waktu tertentu.
               Hal  tersebut  bertujuan  untuk  mencegah  agar  korban  PHK  tidak  hanya
               menggantungkan diri pada pada dua jaminan tersebut.

               "Nanti diberikan dalam kurun waktu tertentu, yaitu antara enam bulan sampai satu
               tahun," ujar Hanif.

               ENGGAN MELAPOR
               Sementara  itu,  Ketua  Bidang  Ketenagakerjaan  Asosiasi  Pengusaha  Indonesia
               (Apindo)  Harijanto  berpendapat,  klaim  penurunan  jumlah  PHK  sebenarnya  terjadi
               karena masih banyak perusahaan yang enggan melaporkan angka pasti pekerjanya
               yang di-PHK.

               "Banyak yang kompromi karena membayar orang yang kena PHK demikian mahal,
               enggak ada yang lapor, bayar 30 bulan gaji, siapa yang sanggup bayar?" katanya.

               Dia pun mengakui kenaikan upah yang terbilang tinggi di tengah situasi ekonomi yang
               masih tak menentu sebenarnya menjadi beban bagi para pengusaha.

               Dampaknya, tindakan PHK pun tak terhindarkan karena hanya itu satu-satunya upaya
               efisiensi yang paling memugnkinkan bagi pengusaha untuk mempertahankan geliat
               industrinya.

               "Dengan Vietnam, produktivitas tenaga kerja Indonesia kalah bersaing. Produktivitas
               tenaga kerja di Indonesia rendah, tetapi upahnya tinggi. Ini yang menjadi beban para
               pengusaha," ucap Harijanto.

               Saat  dihubungi  terpisah,  Wakil  Ketua  Umum  Kamar  Dagang  dan  Industri  (Kadin)





                                                       Page 48 of 66.
   44   45   46   47   48   49   50   51   52   53   54