Page 108 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 23 MARET 2021
P. 108

PRESIDEN KSPSI APRESIASI JAJARAN DIREKSI BARU BPJS KETENAGAKERJAAN

              Presiden Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPSI), Yorrys Raweyai mengapresiasi jajaran
              Direksi BPJS Ketenagakerjaan ( BPJamsostek ) yang baru.

              "Saya harus memberikan apresiasi, karena mereka mulai membuka diri dan mereka melakukan
              komunikasi kepada kami, yaitu pekerja dan buruh sebagai stakeholder atau mitra dari mereka,"
              katanya, Jumat (19/3/2021), dalam acara Silaturahmi BPJamsostek dengan Konfederasi Serikat
              Buruh.

              Lanjut  Yorrys,  pihaknya  telah  mendengar  langsung  dari  manajemen  BPJamsostek  tentang
              langkah strategis lima tahun ke depan. Konsepnya cukup bagus tinggal cara mewujudkannya,
              sehingga kemitraan menjadi poin strategis lainnya.

              "Kami punya optimisme pada direksi baru ini, ada keterbukaan dan ada kemauan kepada para
              stakeholder.  Apalagi  kita  melihat  kebanyakan  direksi  adalah  generasi  milenial.  Tinggal
              bagaimana sinerginya untuk berkolaborasi dan kita harap, ini bukan pertemuan pertama dan
              terakhir," ujarnya.

              Terkait  penyelidikan  dugaan  penyimpangan  dana  Investasi  BPJS  Ketenagakerjaan  yang
              dilakukan oleh Kejaksaan Agung, Yorris mengatakan akan menyerahkan sepenuhnya kepada
              penegak hukum dan mendukung apapun kebijakan pemerintah dalam rangka pemberantasan
              korupsi.

              "Kita mendorong Kejaksaan Agung untuk selalu objektif dalam melihat kasus ini, dan Kejaksaan
              Agung harus secepatnya mengungkapkan apa permasalahannya agar pekerja tahu," ungkapnya.

              Direktur  Utama  BPJS  Ketenagakerjaan,  Anggoro  Eko  Cahyo  mengatakan,  pertemuan  direksi
              dengan para Konfederasi Serikat Buruh ini merupakan bagian dari pengenalan pada stakeholder
              utama dan dibukanya jalur komunikasi yang konstruktif untuk kerja sama di kemudian hari.

              "Kami akan selalu transparan, karena BPJS Ketenagakerjaan dan para serikat buruh akan saling
              bekerja sama. Kalau kita dapat kepercayaan dari mereka maka kami akan lebih optimal dalam
              bekerja," ucap Anggoro.

              Kemudian Anggoro juga menyampaikan target BPJS Ketenagakerjaan ke depan.

              "Jelas kita akan memperbanyak kesertaan atau coverege. Saat ini, kepesertaan baru 30 persen
              dari total pekerja Indonesia, maka target kita, menuju ke angka lebih dari 50 persen kepesertaan
              dari total pekerja Indonesia.".

























                                                           107
   103   104   105   106   107   108   109   110   111   112   113