Page 5 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 30 JUNI 2021
P. 5
Seketika ia memukul majikannya dengan sepatu. Lantas membuatnya lari terbirit-birit.
"Jam 3 subuh dia masuk ke kamar saya. Kan saya lagi ngorok itu. Tahu-tahunya ada orang di
atas saya Spontan saya kaget. Langsung saya pukul pakai sepatu, langsung dianya lari," ucap
Fitriani.
Pelecehan Sering Terjadi
Majikan perempuan dalam kondisi sakit. Hal itu membuat Fitriani tak berani mengadu. Akhirnya
ia memilih memendam masalahnya sendiri.
"Yang majikan perempuan itu sakit. Jadi saya takut ngomong sama dia. Apalagi dia lagi sakit
jantung, saya takut dia syok, kalau meninggal. Jadi saya pendam sendiri. Kalau pelecehan itu
sering," ungkapnya.
Bahkan pelecehan tersebut berulang kali terjadi. Saat kondisi sepi, Fitriani langsung didekati dan
diraba.
"Kalau mamanya lagi enggak ada, dia langsung nyamperin saya. Megang-megang saya. Kalau
anak-anaknya yang bujangan baik, enggak kaya gitu sama saya," imbuh Fitriani.
Membuat Jebakan untuk Majikan
Fitriani lelah menjadi korban pelecehan sang majikan. Bahkan begitu protektif, kemana pun
Fitriani pergi majikannya kerap memantau.
"Saya setiap kemana diikutin. Pelecehan terus-terusan. Pokoknya saya sudah capek ngadu-
ngadu kemana-mana. Saya enggak tega ngaku ke anaknya sama mamanya," papar Fitriani.
Demi mencegah terulangnya kejadian malam lalu. Fitriani pun membuat jebakan di pintu
kamarnya hingga akhirnya ia diusir.
"Sampai pintu kamar saya taruhin panci sendiri. Biar dia masuk buka pintu langsung syok saya.
Alhamdulillah akhirnya dia usir saya, 'Kamu pergi saja'," pungkasnya.
4