Page 71 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 23 JUNI 2021
P. 71
Judul Job Fair Online, Bupati Kendal Serahkan Santunan BPJAMSOSTEK
Nama Media rri.co.id
Newstrend Jaminan Kecelakaan Kerja dan Kematian
Halaman/URL https://rri.co.id/semarang/1050-info-publik/1088095/job-fair-online-
bupati-kendal-serahkan-santunan-bpjamsostek
Jurnalis agus heriyanto
Tanggal 2021-06-22 20:00:00
Ukuran 0
Warna Warna
AD Value Rp 10.000.000
News Value Rp 30.000.000
Kategori Ditjen PHI & Jamsos
Layanan Korporasi
Sentimen Positif
Narasumber
positive - Teguh Wiyono (Kepala Cabang BPJAMSOSTEK Semarang) Kepada seluruh masyarakat
pekerja di Kabupaten Kendal, BPJAMSOSTEK siap memberikan perlindungan terhadap risiko
sosial ekonomi yang dialami para pekerja sesuai dengan hak-hak normatif ketenagakerjaan
Ringkasan
Bupati Kendal Dico M menyerahkan santunan Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK) dan Jaminan
Kematian (JKM) Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Ketenagakerjaan kepada keluarga
ahli waris dari peserta BPJAMSOSTEK yang merupakan pekerja migran Indonesia dan meninggal
di Singapura. Penyerahan santunan tersebut dilakukan disela-sela kegiatan Job Fair Online 2021,
bertempat di pendapa Tumenggung Bahurekso Kendal, dan dihadiri Kepala Dinas Tenaga Kerja
Kendal M Sukron dan Kepala Cabang BPJAMSOSTEK Semarang Pemuda Teguh Wiyono yang
diwakili Kepala Cabang Kendal Suriyadi, Rabu (16/6/2021).
JOB FAIR ONLINE, BUPATI KENDAL SERAHKAN SANTUNAN BPJAMSOSTEK
Bupati Kendal Dico M menyerahkan santunan Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK) dan Jaminan
Kematian (JKM) Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Ketenagakerjaan kepada keluarga
ahli waris dari peserta BPJAMSOSTEK yang merupakan pekerja migran Indonesia dan meninggal
di Singapura.
Penyerahan santunan tersebut dilakukan disela-sela kegiatan Job Fair Online 2021, bertempat di
pendapa Tumenggung Bahurekso Kendal, dan dihadiri Kepala Dinas Tenaga Kerja Kendal M
Sukron dan Kepala Cabang BPJAMSOSTEK Semarang Pemuda Teguh Wiyono yang diwakili
Kepala Cabang Kendal Suriyadi, Rabu (16/6/2021).
Santunan diterima Haryono selaku suami dari Ruwanti yang sakit di Singapura (bekerja sebagai
pekerja migran Indonesia melalui PT Bumimas Kantong Besari).
70