Page 159 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 1 JULI 2021
P. 159

Judul               Muchtar Pakpahan Meninggal, MK Tidak Terima Gugatan UU Cipta
                                    Kerja
                Nama Media          detik.com
                Newstrend           Omnibus Law
                Halaman/URL         https://news.detik.com/berita/5625365/muchtar-pakpahan-meninggal-
                                    mk-tidak-terima-gugatan-uu-cipta-kerja
                Jurnalis            Andi Saputra
                Tanggal             2021-06-30 09:43:00
                Ukuran              0
                Warna               Warna
                AD Value            Rp 17.500.000
                News Value          Rp 52.500.000
                Kategori            Ditjen PHI & Jamsos
                Layanan             Korporasi
                Sentimen            Negatif



              Ringkasan

              Mahkamah Konstitusi tidak menerima gugatan UU Cipta Kerja yang diajukan organisasi buruh
              Konfederasi Serikat Buruh Sejahtera Indonesia (KSBSI). Sebab, Ketua Umum KSBSI Muchtar
              Pakpahan meninggal dunia pada 21 Maret 2021 lalu. "Menyatakan permohonan Pemohon tidak
              dapat diterima," demikian bunyi putusan MK yang dikutip detikcom, Rabu (30/6/2021).


              MUCHTAR PAKPAHAN MENINGGAL, MK TIDAK TERIMA GUGATAN UU CIPTA KERJA

              Mahkamah Konstitusi tidak menerima gugatan UU Cipta Kerja yang diajukan organisasi buruh
              Konfederasi Serikat Buruh Sejahtera Indonesia (KSBSI). Sebab, Ketua Umum KSBSI Muchtar
              Pakpahan meninggal dunia pada 21 Maret 2021 lalu.

              "Menyatakan permohonan Pemohon tidak dapat diterima," demikian bunyi putusan MK yang
              dikutip detikcom, Rabu (30/6/2021).

              Putusan itu diucapkan dalam sidang pada Selasa (29/6) kemarin. Putusan itu diketok secara
              bulat  oleh  9  hakim  konstitusi  yaitu  Anwar  Usman,  Aswanto,  Suhartoyo,  Wahiduddin  Adams,
              Manahan M.P. Sitompul, Arief Hidayat, Daniel Yusmic P. Foekh, Enny Nurbaningsih, dan Saldi
              Isra. Alasan MK, Ketua Umum KSBSI Muchtar Pakpahan meninggal dunia sehingga legal standing
              permohonan itu menjadi hilang.

              "Berdasarkan Pasal 47 ayat (2) dan ayat (4) Anggaran Dasar (K)SBSI dan Pasal 12 ayat (7)
              Anggaran Rumah Tangga (K)SBSI menyatakan Ketua Umum berwenang bertindak untuk dan
              atas nama organisasi baik ke dalam maupun ke luar organisasi. Oleh karena itu, dalam konteks
              permohonan pengujian undang-undang di Mahkamah Konstitusi yang berwenang mengajukan
              permohonan secara absolut harus ketua umum," papar majelis MK.

              Permohonan itu kemudian dilanjutkan dengan diwakili Sekjen KSBSI Vindra Whindalis. Namun
              menurut MK, Sekjen tidak bisa mewakili sidang di MK.




                                                           158
   154   155   156   157   158   159   160   161   162   163   164