Page 127 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 23 SEPTEMBER 2020
P. 127
buat kita yang menyalurkan itu di kemudian hari tidak mendapatkan masalah, juga kemudian
aman buat menerima juga, tidak ada implikasi yang lain-lain
neutral - Rudy Salahudin (Deputi Bidang Koordinasi Ekonomi Kreatif) Ya harusnya segera ya
karena kan kita sudah menyetujui gitu. Jadi rapat komite hari Jumat kemarin sudah menyetujui
untuk itu. Jadi ini yang mesti langsung diimplementasikan oleh Dikbud. Nanti yang akan
menyampaikan itu kan harusnya Pak Erick Thohir (Ketua Pelaksana Harian Komite Penanganan
COVID-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional), kemarin diminta untuk menyampaikan ke Pak
Mendikbud hal itu
Ringkasan
Pemerintah akan memberikan bantuan subsidi upah/gaji (BSU) kepada 1,8 juta guru honorer
melalui Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud). Program tersebut serupa
dengan BSU yang disalurkan melalui Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) untuk 15,7 juta
pegawai swasta dan pegawai pemerintah non PNS.
MAU DAPAT BLT, GURU HONORER WAJIB TERDAFTAR DI BP JAMSOSTEK?
Jakarta - Pemerintah akan memberikan bantuan subsidi upah/gaji (BSU) kepada 1,8 juta guru
honorer melalui Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud). Program tersebut
serupa dengan BSU yang disalurkan melalui Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) untuk
15,7 juta pegawai swasta dan pegawai pemerintah non PNS.
Deputi Bidang Koordinasi Ekonomi Kreatif, Kewirausahaan, dan Daya saing UKM Kemenko Bidang
Perekonomian Rudy Salahudin menerangkan bantuan subsidi gaji/upah (BSU) untuk guru
honorer totalnya sebesar Rp 2,4 juta.
"Sama (nominalnya dengan bantuan subsidi gaji di Kementerian Ketenagakerjaan), sama Rp 2,4
juta," kata dia saat dihubungi detikcom , Senin (21/9/2020).
Rencananya bantuan subsidi gaji untuk guru honorer juga akan ditransfer melalui perbankan.
Mekanisme tersebut sama seperti BSU untuk pegawai swasta dan pegawai pemerintah non PNS.
"Ya harusnya sih begitu ya, nggak mungkin nggak lewat bank. Harusnya sih mestinya lewat
bank," sebutnya.
Data 1,8 juta guru honorer ini dikumpulkan oleh Kemendikbud dan akan dieksekusi melalui
kementerian yang dipimpin Nadiem Makarim itu.
Peserta wajib terdaftar BP Jamsostek? Program di Kemnaker mensyaratkan penerima subsidi
gaji terdaftar sebagai peserta BPJS Ketenagakerjaan (BP Jamsostek. Sementara guru honorer
banyak yang belum terdaftar sebagai peserta jaminan sosial tersebut. Lantas apakah syarat
tersebut akan dikecualikan untuk guru honorer? "Harusnya begitu (syarat tersebut tidak
diberlakukan untuk guru honorer). Jadi pengecualiannya di situ," kata Deputi Bidang Koordinasi
Ekonomi Kreatif, Kewirausahaan, dan Daya saing UKM Kemenko Bidang Perekonomian Rudy
Salahudin saat dihubungi detikcom , Senin (21/9/2020).
"Nah ini yang mungkin pengecualiannya di situ, karena kan mungkin ada perbedaannya di situ.
Kalau ini kan karyawan itu kan harus perusahaannya mendaftarkan di BPJS Ketenagakerjaan,
tetapi guru honorer kan tidak ada. Oleh sebab itu, itu Bu Menakar menyarankan agar itu
dilakukan oleh Dikbud," jelasnya.
126