Page 90 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 19 Maret 2021
P. 90
BPJAMSOSTEK SEMARANG PEMUDA BERIKAN SANTUNAN KE AHLI WARIS PEKERJA
KULIT LUNPIA
Semarang - BPJS Ketenagakerjaan (BPJAMSOSTEK) Cabang Semarang Pemuda memberikan
santunan kematian kepada ahli waris dari pekerja pembuat kulit lunpia yang beralamat di
Kampung Kulit Lunpia Jalan Kranggan Dalam 272 K RT 3/RW 1, Kelurahan Kranggan, Kecamatan
Semarang Tengah, Kamis.
Penyerahan santunan kematian sebesar Rp42 juta secara simbolis oleh Tim BPJS
Ketenagakerjaan Cabang Semarang Pemuda diterima Siti Romdonah (27) yang merupakan istri
dari almarhum Diro Susanto (29) tersebut, disaksikan Lurah Kranggan Lusina Chandra serta
aparat keamanan setempat. Siti Romdonah menceritakan suaminya meninggal karena sakit pada
16 Januari 2021 dan baru terdaftar sebagai peserta BPJS Ketenagakerjaan tiga bulan.
"Awalnya hanya meriang dan belum sempat dibawa ke rumah sakit. Jam 1 malam,
meninggalnya," kata Siti yang menceritakan biasanya suaminya yang bertugas mengantarkan
hasil kulit lunpia ke sejumlah pelanggan.
Siti bersyukur mendapatkan santunan karena selain untuk biaya pemakaman dan pengajian,
sisanya akan ditabung untuk biaya sekolah anaknya yang saat ini masih duduk di kelas 1 SD.
"Mengurus klaimnya cepat. Hanya 7 hari sudah cair karena memang syarat yang dibutuhkan
komplit," kata Siti yang mengaku dirinya terbantu dengan agen Perisai dalam mengurus klaim
serta saat pendaftaran.
Siti menceritakan dirinya awalnya ragu untuk ikut menjadi peserta BPJS Ketenagakerjaan, namun
karena dengan penjelasan, bantuan, bahkan pengurusan untuk mendapatkan nomor induk
berusaha (NIB) dari agen Perisai, dirinya bersama suami dan tiga pekerja lainnya mendaftarkan
diri.
Adanya NIB, Siti beserta pekerja yang lain (suami dan tiga pekerja yang membantu dirinya)
masuk dalam kategori pekerja penerima upah (PU) sehingga hanya membayar Rp15.175 per
orang per bulan untuk 2 program yakni Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK) dan Jaminan Kematian
(JKM).
Kepala BPJAMSOSTEK Cabang Semarang Pemuda Teguh Wiyono menyampaikan turut berduka
dan menjelaskan penyerahan santunan kematian tersebut merupakan contoh nyata manfaat dari
jaminan sosial ketenagakerjaan yang bisa diperoleh peserta dan wujud nyata Negara Hadir untuk
masyarakat.
"Oleh karena itu, kami mengimbau kepada seluruh masyarakat pekerja yang belum terdaftar
sebagai peserta BPJAMSOSTEK, bisa segera mendaftarkan diri karena manfaatnya banyak dan
iuran yang terjangkau," kata Teguh.
Teguh menegaskan masyarakat pekerja tidak harus bekerja di perusahaan atau industri, tetapi
sebagai pekerja mandiri pun bisa mendaftarkan diri sebagai peserta BPJAMSOSTEK dengan iuran
Rp16.800 per bulan dengan manfaat 2 program yakni JKK dan JKM.
Lurah Kranggan Lusina Chadra dalam kesempatan tersebut menyampaikan terima kasih kepada
BPJAMSOSTEK Cabang Semarang Pemuda atas pemberian santunan kematian kepada salah satu
warganya.
"Ternyata syaratnya mudah, iurannya sangat terjangkau karena mereka sebagai pekerja
berpenghasilan, dan proses klaim seperti mengurus santunan cepat. Ini testimoni nyata dari
warga kami dan kami akan mensosialisasikan ke warga pekerja yang lain," kata Chandra.
89