Page 86 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 12 NOVEMBER 2020
P. 86

Wali Kota Sukabumi Achmad Fahmi langsung menandatangani surat Rekomendasi penetapan
              UMK Kota Sukabumi 2021 yang ditujukan kepada Gubernur Jawa Barat.
              Wali Kota Sukabumi Achmad Fahmi menjelaskan, surat rekomendasi tersebut sesuai dengan
              Surat  Edaran  Menteri  Ketenagakerjaan  nomor  M/11/HK.04/2020  tentang  Penetapan  Upah
              Minimum Tahun 2021 pada masa pandemi.

              Selanjutnya Surat edaran gubernur Jawa Barat nomor 561/4795/Hukhan tahun 2020 tentang
              Penetapan upah minimum tahun 2021 pada masa pandemi.

              ''Rekomendasi  tersebut didasarkan pada surat dari  kementerian  dan  ditindaklanjuti gubernur
              ditujukan ke kota/kabupaten untuk menetapkan UMK di wilayah masing-masing,'' katanya.

              Berdasarkan hasil pertemuan dengan sejumlah pihak terkait, kata dia, dan atas kesepakatan
              bersama UMK Kota Sukabumi 2021 tidak dinaikkan, yaitu masih sebesar Rp 2.530.182,63.
              "Penetapan itu berdasrkan Surat Nomor 005/240/Depeko tahun 2020 tentang pembahasam UMK
              tahun  2021.  Angkanya  sudah  disepakati  bersama  yakni  sama  dengan  besaran  UMK  2020,"
              ucapnya.

              Ia menambahkan, penetapan besaran UMK itu dapat diambil positif dalam untuk percepatan
              ekonomi dan masa pandemi dan sebagai bentuk menjaga kondusivitas di sektor perekonomian.

              '"Tujuan itu untuk menyehatkan iklim investasi dan ekonomi di masa pandemi, khususnya untuk
              di wilayah Kota Sukabumi," katanya.














































                                                           85
   81   82   83   84   85   86   87   88   89   90   91