Page 173 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 14 JULI 2021
P. 173

"Kita harus bahu membahu untuk mengatasi Covid-19 ini. Saya percaya kalau kita lakukan ini
              dengan kompak, sungguh-sungguh, kita tidak terlalu takut bahwa ini tidak bisa kita atasi," ujar
              Menko Luhut yang juga Koordinator PPKM Darurat itu.

              Menko Luhut menegaskan sikap pemerintah untuk bergotong royong menjalankan PPKM Darurat
              mengatasi Covid-19 ini, terutama kepatuhan menjalankan protokol kesehatan, membutuhkan
              kerja sama dengan para pengusaha dan pekerja/buruh.

              "Kunci utama bukan obat, bukan vaksin, tapi protokol kesehatan dan kita harus paralel seiring
              berjalan untuk bisa mengontrol ke depan mengenai Covid-19 ini," kata Luhut.

              Hal  senada  dikatakan  Menaker  Ida  Fauziyah.  Menurutnya,  kunci  utama  menghadapi  situasi
              pandemi Covid-19 ini, harus memiliki percaya diri yang tinggi dan selalu optimistis. Kreativitas
              dan inovasi harus terus dilakukan untuk dapat bangkit dari keterpurukan.

              "Yang paling penting lagi adalah semua upaya ini tidak bisa dijalankan secara parsial, namun
              harus  dilakukan  secara  serentak  bersama-sama,  dengan  melibatkan  pengusaha  dan  pekerja
              sebagai tanggungjawab dan persoalan bersama," katanya.

              Selain  tantangan  kondisi  pandemi  Covid-19,  tantangan  disrupsi  yang  dihadapi  masyarakat
              pekerja/buruh  di  seluruh  dunia.  Dia  menilai  masyarakat  termarjinal,  pekerja/buruh
              berpendidikan dan keterampilan rendah menjadi golongan paling terdampak akibat Covid-19.

              "Deklarasi ini merupakan bentuk komitmen bersama sekaligus kolaborasi antara pemerintah,
              pengusaha dan pekerja/buruh, agar dapat mengatasi tantangan ketenagakerjaan yang dilandasi
              semangat saling peduli, optimis, dan bersama-sama bangkit dari dampak pandemi Covid-19,"
              ujarnya.

              Deklarasi ini, kata Menaker Ida Fauziyah, dilakukan demi para pejuang kesehatan yang gugur,
              demi para tenaga kesehatan yang terus berjuang habis-habisan, demi rakyat Indonesia yang
              hari ini masih terbaring sakit, dan demi para ibu yang mencemaskan anak-anaknya.

              "Mudah-mudahan  Deklarasi  Gotong  Royong  ini  dapat  memenangkan  Indonesia.  Kita  belum
              kalah, dan kita tidak akan kalah. Indonesia tangguh, Indonesia tumbuh," kata Ida Fauziyah. rmol
              news logo article
































                                                           172
   168   169   170   171   172   173   174   175   176   177   178