Page 266 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 14 JULI 2021
P. 266

"STRP atau KIPOP intinya sama, yaitu bukti yang menunjukkan yang bersangkutan merupakan
              pekerja pada sektor esensial dan kritikal," kata Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Kota
              Depok, Dadang Wihana, Senin (12/7/2021).

              Kepala  Dinas  Tenaga  Kerja  Kota  Depok,  Manto  Jorgi,  membeberkan  sejumlah  syarat  dan
              ketentuan serta cara penerbitan KIPOP. Pertama, pemohon KIPOP harus menyampaikan surat
              permohonan yang ditujukan kepada Kepala Dinas Tenaga Kerja Kota Depok, disertai fotokopi
              surat keterangan/izin operasional dan mobilitas kegiatan (IOMKI) yang diterbitkan Kementerian
              Pelindustrian.

              Kedua, pemohon KIPOP perlu melampirkan keterangan yang mencantumkan dengan jelas nama
              pegawai, nomor induk pegawai, nama perusahaan, serta alamat perusahaan.

              "Data pegawai masing-masing dibuat dalam format word seperti biodata karyawan beserta foto
              karyawan," ujar Manto dalam keterangan tertulis ketika dikonfirmasi Kompas.com, Senin.

              "Dinas Tenaga Kerja nanti akan mencetak kartunya. Card case-nya disiapkan masing-masing
              pemohon. KIPOP yang sudah di cetak harap di-laminating atau memakai card case," ungkapnya.

              Terakhir, KIPOP ini berlaku sampai berakhirnya masa PPKM Darurat. Dinas Tenaga Kerja Kota
              Depok  menyiapkan  narahubung  terkait  dengan  permohonan  KIPOP  ini,  pada  nomor
              082317771254 dan 081281345994, atau melalui email disnakerdepok.provjabar@gmail.com.


















































                                                           265
   261   262   263   264   265   266   267   268   269   270   271