Page 278 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 14 JULI 2021
P. 278

Derasnya  kritik  atas  rencana  tersebut,  Kimia  Farma  pun  langsung  menundanya  kemarin.
              Sekretaris  Perusahaan  Kimia  Farma,  Ganti  Winarno  Putro,  mengatakan belum  ada  kepastian
              terkait berapa lama program vaksinasi menggunakan vaksin Sinopharm itu ditunda.

              Ganti Winarno menyatakan bahwa penundaan itu diambil dalam rangka untuk memperpanjang
              masa  sosialisasi  program.  Langkah  ini  dilatarbelakangi  tingginya  animo  dan  pertanyaan  atas
              rencana garapan terbaru BUMN Farmasi.

              "Besarnya animo serta banyaknya pertanyaan yang masuk membuat Manajemen memutuskan
              untuk  memperpanjang  masa  sosialisasi  Vaksinasi  Gotong  Royong  Individu  serta  pengaturan
              pendaftaran calon peserta," jelas Ganti Winarno, Senin (12/7).

              Secara terpisah, dua menteri ini buka suara mengenai rencana vaksin corona yang tadinya akan
              dijual. Menurut Budi Gunadi Sadikin, vaksin gotong royong individu merupakan salah satu opsi
              bagi masyarakat yang ingin segera mendapatkan vaksinasi.

              "Apakah masyarakat bisa ambil atau enggak, prinsipnya pemerintah buka luas bagi masyarakat
              yang ingin ambil vaksin gotong royong, baik perusahaan atau individu," kata Budi Gunadi Sadikin,
              Senin (12/7).

              Kata dia, alasan pemerintah memperluas akses vaksin dengan memperbolehkan vaksin dijual
              kepada individu atau perusahaan, karena banyak pengusaha yang sudah melakukan kegiatan
              namun belum dapat akses vaksin gotong royong dari Kadin.

              Sementara  itu,  Menteri  BUMN  Erick  Thohir  memastikan  Vaksinasi  Gotong  Royong--baik  bagi
              badan usaha maupun individu--sesuai kebijakan vaksinasi yang telah ditetapkan pemerintah.

              Ia juga menyatakan seluruh pendanaan Vaksinasi Gotong Royong - baik untuk badan usaha
              maupun individu - tidak pernah menggunakan APBN.
              "Pengadaan  vaksin  yang  digunakan  di  Vaksinasi  Gotong  Royong  serta  pelaksanaannya
              menggunakan  keuangan  korporasi  maupun  pinjaman  korporasi  yang  dilakukan  oleh  holding
              farmasi BUMN. Sama sekali tidak menggunakan dana dari APBN. Sementara, biaya vaksinasi
              Gotong Royong Individu menggunakan kewajaran harga vaksinasi yang akan dikaji oleh BPKP,"
              ujarnya, Senin (12/7) malam.
































                                                           277
   273   274   275   276   277   278   279   280   281   282   283