Page 68 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 4 AGUSTUS 2021
P. 68

Hal tersebut turut berlaku bagi para atlet yang berlaga di ajang bergengsi Olimpiade Tokyo 2020.
              Indonesia  mengirimkan  28  atlet  yang  mengikuti  delapan  cabang  olahraga,  yakni  panahan,
              atletik, bulu tangkis, dayung, menembak, selancar, renang, dan angkat besi.

              "Atlet sebagai sebuah profesi wajib terdaftar sebagai peserta BPJAMSOSTEK. Seluruh atlet yang
              berlaga di Olimpiade Tokyo 2020 didaftarkan sebagai peserta BPJAMSOSTEK oleh Kementerian
              Pemuda dan Olahraga [Kemenpora]," ujar Utoh kepada Bisnis, Selasa (3/8/2021).

              Dia menjelaskan bahwa para atlet itu terdaftar sebagai peserta Bukan Penerima Upah (BPU).
              Mereka  terptoteksi  oleh  dua  program,  yakni  Jaminan  Kecelakaan  Kerja  (JKK)  dan  Jaminan
              Kematian (JKm).
              Menurut Utoh, para atlet itu memperoleh sejumlah manfaat selama persiapan hingga olimpiade
              berlangsung,  seperti  perawatan  tanpa  batas  biaya  sesuai  kebutuhan  medis  jika  mereka
              mengalami kecelakaan kerja. Proses latihan dan pertandingan terhitung sebagai waktu kerja
              para atlet.
              Selain itu, terdapat santunan sementara tidak mampu bekerja (STMB) sebesar 100 persen gaji
              selama 12 bulan pertama, serta 50 persen untuk bulan selanjutnya hingga sembuh jika atlet
              terkait ada dalam masa pemulihan dan tidak dapat bekerja untuk sementara waktu.

              Utoh pun menjelaskan bahwa terdapat santuan sebesar 48 kali upah terakhir para atlet yang
              dilaporkan  oleh  Kemenpora,  jika  terdapat  atlet  yang  meninggal  karena  kecelakaan  kerja.
              Perlindungan menjadi penting karena para atlet menghadapi berbagai risiko, baik saat berlatih
              maupun berlaga.
              "Selain itu masih ada juga manfaat berupa santunan kematian sebesar Rp42 juta bagi peserta
              yang meninggal bukan karena kecelakaan kerja," ujar Utoh.

              Perjuangan  para  atlet  Indonesia  di  ajang  Olimpiade  Tokyo  2020  telah  selesai  pada  Senin
              (2/8/2021). Indonesia berhasil berdiri di peringkat 37 perolehan medali pada Selasa (3/7/2021)
              petang setelah mengoleksi total 5 medali.

              Satu medali emas berhasil diraih dari cabang olahraga bulutangkis oleh pasangan ganda putri
              Greysia Polii dan Apriyani Rahayu. Satu medali perak berhasil diraih dari cabang olahraga angkat
              besi oleh lifter Eko Yuli Irawan, yang bertanding di nomor 61 kilogram.

              Tiga medali perunggu berhasil diraih dari cabang olahraga angkat besi oleh lifter Windy Cantika
              Aisah dan Erwin Abdullah. Dari bulu tangkis, Anthony Sinisuka Ginting turut memperoleh medali
              perunggu.

              Prestasi dan perjuangan seluruh kontingen Indonesia di gelaran Olimpiade 2020 tentu menjadi
              kebanggaan bagi masyarakat.



















                                                           67
   63   64   65   66   67   68   69   70   71   72   73